Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Breaking News: Thailand dan Kamboja Sepakati Gencatan Senjata
Advertisement . Scroll to see content

Iming-iming Kerja di Luar Negeri, Korban TPPO Malah jadi Admin Judol

Sabtu, 27 Desember 2025 - 13:17:00 WIB
Iming-iming Kerja di Luar Negeri, Korban TPPO Malah jadi Admin Judol
Bareskrim ungkap korban TPPO di Kamboja disiksa jika tak capai target. (Foto: Dok. Bareskrim)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkapkan bahwa 9 pekerja migran Indonesia (PMI) yang jadi korban tindak pidana perdagangan orang (TPPO) dijanjikan kerja di luar negeri. Nyatanya, mereka malah menjadi admin judi online (judol).

Menurut Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri, Brigjen Moh Irhamni awalnya para koordinator TPPO mencari orang yang punya minat bekerja di luar negeri.

"Dia mencari orang-orang yang mau bekerja di luar negeri khususnya Kamboja. Kemudian dia dibiayai berangkat ke sana, paspornya, kemudian tiketnya, semua ditanggung oleh yang pencari tadi," ucap di kantornya, Jakarta Selatan, Jumat (26/12/2025).

Setelah sampai di Bandara Internasional Phnom Penh Kamboja, kata dia, para PMI dijemput untuk menuju mes. Di sana, PMI dijanjikan pekerjaan sebagai operator komputer.

"Sedangkan mereka sendiri kan ndak tahu, 'saya mau bekerja apa?' Hanya dijawab operator komputer tadi. Tidak tahu seperti apa yang harus dia kerjakan di sana, demikian sesuai keterangan yang bersangkutan," sambung Irhamni.

Usai menjadi admin judol, para WNI disiksa jika tak mencapai target, Mereka dihukum dengan diminta lari mengelilingi lapangan hingga 300 kali.

"Dari mulai dia push up, kemudian sit up, kemudian lari di lapangan selama 300 kali di lapangan futsal," katanya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut