Indo Defence 2025 Ditutup, Lahirkan 35 MoU dan 17 Kontrak Kerja Sama Pertahanan

JAKARTA, iNews.id - Pameran teknologi pertahanan internasional Indo Defence Expo & Forum di JIEXPO Kemayoran, Jakarta resmi ditutup, pada Sabtu (14/6/2025). Acara ini sebelumnya dibuka oleh Presiden Prabowo Subianto pada Rabu (11/6/2025).

Selama empat hari berlangsung, pameran ini menghasilkan 35 nota kesepahaman (MoU) dan 17 kontrak kerja sama.

Baca Juga

Hotel Jepang Tolak Reservasi dari Warga Israel karena Tindakan pada Rakyat Palestina

"Pameran ini juga dihadiri delegasi resmi dari 42 negara, kemudian di dalam pameran ini juga ada kerja sama, ditandatangani MoU sebanyak 35 MoU, dan 17 kontrak kerja sama," kata Direktur Jenderal Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan (Dirjen Pothan) Laksamana Muda Sri Yanto, Sabtu (14/6/2025).

Baca Juga

Detik-Detik Prabowo Tegur Paspampres di Indo Defence 2025, Ternyata gegara Ini

Kemhan mencatat, puluhan ribu orang datang ke Indo Defence selama empat hari pameran berlangsung.

"Dengan perhitungan sampai sore ini, pengunjung yang hadir di pameran ini mencapai lebih dari 42.000, pameran ini menunjukkan kemampuan dan inovasi industri pertahanan Indonesia atau dalam negeri, maupun luar negeri," katanya.

Dia meyakini, pameran membuktikan bahwa industri pertahanan Indonesia maupun luar negeri terus berkembang dan inovasi. Dia percaya, lewat Indo Defense ini menjadi batu loncatan positif ke depan.

"Saya yakin pameran ini menjadi langkah penting mengingkatkan kerja sama antara Industri pertahanan dalam negeri, pertahanan untuk menyongsong Indonesia emas 2045," katanya.

Penutupan acara ini ditandai dengan penampilan dari Srikandi polisi dan penyanyi Sammy Simorangkir. Para polisi perempuan unjuk gigi dengan menampilkan keahliannya dalam berkendara.

Editor: Reza Fajri