Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo Ingatkan Para Menteri: Dimaki Tenang Saja,  yang Penting Tetap Kerja untuk Rakyat
Advertisement . Scroll to see content

"iNews Sore" Live di iNews dan RCTI+ Selasa Pukul 15.45: Presiden Jokowi Minta Dikritik

Selasa, 09 Februari 2021 - 15:30:00 WIB
Pernyataan Presiden Jokowi yang meminta masyarakat lebih aktif mengkritik pemerintah menjadi tema utama iNews Sore, Selasa (9/2/2021). (Foto: MNC Media).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo meminta masyarakat lebih aktif mengkritik pemerintah karena kritik adalah bagian dari proses untuk mewujudkkan pelayanan publik yang lebih baik. 

"Masyarakat harus lebih aktif menyampaikan kritik masukan ataupun potensi maladministrasi dan para penyelenggara pelayanan publik juga harus terus meningkatkan upaya-upaya perbaikan perbaikan," kata Jokowi saat memberi sambutan di Laporan Akhir Tahun Ombudsman RI, Senin (8/2/2021). 

Namun sejumlah aktivis mengatakan pernyataan Jokowi ini tidak sesuai fakta karena masih ada pengeritik yang dibungkam dan diproses hukum. Apa maksud Jokowi sebenarnya? 

"iNews Sore" akan mengupasnya dalam dialog bertajuk 'Presiden Jokowi Minta Dikritik' yang akan dipandu oleh Abraham Silaban dan Stefani Patricia.

Sementara itu, tersangka kasus ujaran kebencian Maheer At-Thuwailibi meninggal dunia di Rutan Bareskrim Polri. Polisi memastikan Maheer meninggal karena sakit. Diketahui,  Maheer menderita penyakit TB usus dan sempat dirawat di RS Polri sebelum dikembalikan ke tahanan. Jenazah Maheer dimakamkan di pondok pesantren Daarul Qur'an disamping makam Syech Ali Jaber.

Berita lain yang tak kalah aktual, mantan Ketua Umum FPI Ahmad Shabri Lubis ditahan Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat dalam kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan terkait kerumuanan di Petamburan, Jakarta Pusat. Shabri ditahan sejak kemarin hingga 27 Februari 2021. Selain Shabri polisi juga menahan lima orang eks petinggi FPI lainnya.

Dari dunia kriminal polisi telah menangkap seorang ibu yang tega menganiaya anak kandungnya. Polisi masih mendalami motif dibalik peganiayaan tersebut. 

Informasi aktual dan menarik lainnya saksikan di "iNews Sore" pukul 15.45 WIB secara langsung di stasiun televisi berita milik MNC Group, iNews. Ikuti pula program ini melalui aplikasi RCTI+ dan www.rctiplus.com.

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut