Inilah Program Ganjar Pranowo dalam Membangun Indonesia, Bakal Dilakukan Jika Jadi Presiden di 2024

JAKARTA, iNews.id - Calon presiden Ganjar Pranowo memaparkan visi dan misi jika terpilih menjadi presiden 2024. 

Inisiatif utama yang akan dipaparkan mantan Gubernur Jawa Tengah itu ke publik adalah beragam program yang berpusat pada tema kesejahteraan sosial dan ekonomi serta pemberantasan korupsi.

Baca Juga

Maha Vajiralongkorn Jadi Raja Terkaya di Dunia, Ini Gurita Kekayaanya yang Fantastis

"Dalam hal kemakmuran, perlu ada peningkatan PDB per kapita menjadi dua kali lipat dari saat ini. Dalam aspek kesehatan, saya ingin satu desa harus ada satu puskesmas dan satu dokter. Karena itu, perlu banyak dokter. Karena itu, sekolah dokter jangan dibuat mahal," ujar Ganjar Pranowo di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Menurut Ganjar, tiga pilar program utama yaitu peningkatan anggaran dilipatgandakan, digitalisasi pemerintahan, dan pemberantasan korupsi akan mendukung visi dan tujuan tersebut. Ia mengembangkan tujuh proyek besar dari turunan ketiga pondasi tersebut.

Baca Juga

Ganjar Pranowo Kenalkan Program Gaspol di Universitas Maranatha Bandung, Simak Penjelasannya

Program Ganjar Pranowo Membangun Indonesia

1. Menciptakan Sumber Daya Manusia Yang Efektif 

Ganjar Pranowo menyatakan berniat menghilangkan segala hambatan dalam pendidikan, termasuk yang berbasis gender atau status sosial ekonomi. 

Pada tahun 2029, ia memperkirakan inisiatif ini akan menurunkan tingkat pengangguran di negara tersebut menjadi sekira empat persen.

Baca Juga

Ganjar Pranowo Pastikan Pulau Jawa Tetap Jadi Perhatian meski Ibu Kota Negara Pindah

2. Menjaga Kestabilan Harga Bahan Pokok

Ada tiga strategi yang diusulkan Ganjar untuk mewujudkan hal tersebut, yaitu meningkatkan sentra produksi bahan pokok, menyeimbangkan keseimbangan ekspor-impor pangan, dan mempercepat kinerja birokrasi dalam memantau ketersediaan pasokan dan permintaan.

3. Mengakhiri Kemiskinan

Ganjar Pranowo menyatakan niatnya untuk mengakhiri kemiskinan yang belum terpecahkan dengan menerapkan inisiatif program pemerintah yang berfokus pada investasi keluarga.