Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Prabowo ke Satgas PKH: Jangan Mau Dilobi Sana-sini, Selamatkan Kekayaan Negara!
Advertisement . Scroll to see content

Istana Klaim Jokowi Tak Terlibat Penyusunan Kabinet Prabowo: Hak Prerogatif Presiden Terpilih

Senin, 25 Maret 2024 - 12:02:00 WIB
Istana Klaim Jokowi Tak Terlibat Penyusunan Kabinet Prabowo: Hak Prerogatif Presiden Terpilih
Istana mengklaim Jokowi tak akan terlibat dalam penyusunan kabinet Prabowo. Pasalnya penyusunan kabinet merupakan hak prerogatif presiden terpilih. (Foto: Antara)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana membantah isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan terlibat dalam penyusunan kabinet Prabowo Subianto. Dia menyatakan penyusunan kabinet sepenuhnya merupakan hak prerogatif presiden terpilih.

“Terkait narasi yang dikembangkan beberapa pihak termasuk media yang menyebutkan keterlibatan Presiden Jokowi dalam pembentukan kabinet mendatang, perlu ditegaskan sebagai berikut pengangkatan menteri dalam kabinet mendatang sepenuhnya menjadi hak prerogatif presiden terpilih setelah dilantik 20 Oktober 2024,” kata Ari dalam keterangannya, Senin (25/3/2024).

Dia mengatakan Jokowi saat ini fokus menuntaskan pemerintahan dan pembangunan sesuai agenda Kabinet Indonesia Maju yang akan berakhir pada 20 Oktober 2024 mendatang.

“Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabatan 20 Oktober 2024,” ujar Ari.

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024.

Prabowo-Gibran mendapatkan total suara 96.214.691 atau 58,90 persen, lalu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebanyak 40.971.906 atau 24,94 persen, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD 27.040.878 suara atau 16.46 persen.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut