Istana Minta Mahfud MD Tunggu Presiden Jokowi Pulang ke Jakarta untuk Bertemu

JAKARTA, iNews.id - Menko Polhukam Mahfud MD ingin bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi). Terkait hal itu, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana mengatakan, Mahfud telah diminta menunggu terlebih dahulu kepulangan Presiden Jokowi ke Jakarta.

Pasalnya, Jokowi masih melakukan kunjungan kerja ke beberapa daerah dan akan kembali ke Jakarta pada Kamis (1/2/2024) nanti.

Ini 8 Negara Kristen dan 8 Negara Muslim Terbesar di Dunia: AS dan Indonesia Teratas

"Pak Mensesneg menyampaikan kepada Pak Menko Polhukam bahwa bapak presiden saat ini sedang berada di luar kota, kunjungan kerja ke daerah. Dan akan kembali hari Kamis depan tanggal 1 Februari 2024," kata Ari, Selasa (30/1/2024).

"Pak Mensesneg akan melaporkan permohonan dari Menko Polhukam kepada bapak presiden pada kesempatan yang pertama," sambungnya.

Pratikno Sebut Mahfud MD Minta Bertemu Presiden Jokowi, Segera Mundur?

Terkait mekanisme pengunduran diri, Ari menyebut dapat dilakukan seperti biasanya. Hanya saja, kata Ari, Mahfud ingin bertemu terlebih dahulu dengan Presiden Jokowi.

"Kalau proses pengunduran diri kan biasa seperti yang dilakukan oleh menteri-menteri yang lain itu menyampaikan surat permohonan diri kepada bapak presiden. Mekanisme itu biasa sudah biasa dilakukan. Nah cuma pada kasus ini Pak Menko Polhukam ingin bertemu dulu, menghadap bapak presiden," kata Ari.

Setelah pertemuan itu, presiden bisa memberikan persetujuan pengunduran diri Mahfud sesuai mekanisme yang berlaku.

"Nanti setelah pertemuan itu tentu akan ada mekanisme apakah bapak presiden memberikan persetujuan atas pengunduran diri dari para menteri yang mengajukan," ucapnya.

Sebelumnya, Jokowi menghargai keputusan Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD yang akan mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menko Polhukam. Dia sangat menghargai keputusan yang menjadi hak Mahfud tersebut.

"Itu hak dan saya sangat menghargai," kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (24/1/2024).

Sebagaimana diberitakan, Mahfud menyatakan akan melepas jabatan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam). Keputusan itu demi menghindari conflict of interest atau konflik kepentingan dalam Pemilu 2024.

Editor: Reza Fajri