Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa Benar Alat Tes TBC INDIGEN dari PCR Covid-19? Ini Faktanya!
Advertisement . Scroll to see content

Istana: Physical Distancing di Pasar Sulit Dikendalikan

Sabtu, 13 Juni 2020 - 12:45:00 WIB
Istana: Physical Distancing di Pasar Sulit Dikendalikan
Pemeriksaan suhu tubuh pedagang Pasar Serdang di Kemayoran, Jakarta Pusat. (Foto: Okezone)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pasar tradisional di sejumlah tempat di Indonesia kini menjelma sebagai klaster baru penyebaran covid-19 ditandai dengan ditemukannya sejumlah pedagang yang positif terinfeksi. Deputi IV Kantor Staf Presiden (KSP) Bidang Informasi dan Komunikasi Politik, Juri Ardiantoro mengatakan protokol kesehatan memang sulit diterapkan di pasar.

Juri mengatakan sejak awal pasar tidak ditutup dalam pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mengingat perannya sebagai pemenuh kebutuhan pokok masyarakat. Oleh sebab itu masyarakat tetap berbondong-bondong ke pasar sehingga pengaturan jaga jarak sulit dilakukan.

"Jaga jarak di pasar ini memang sulit dikendalikan, kecuali ada beberapa pasar yang oleh pemerintah daerah dan pengelola pasar bisa dilakukan penyesuaian untuk adanya physical distancing. Tapi di beberapa daerah belum bisa," kata Juri dalam diskusi akhir pekan Polemik MNC Trijaya Network bertajuk 'New Normal Lintas Negara' yang digelar secara daring, Sabtu (13/6/2020).

Oleh sebab itu penularan mudah terjadi di pasar karena antarpengunjung dan pedagang melakukan kontak yang sangat dekat. Hal itu tergambarkan dengan banyak ditemukannya orang-orang yang berkegiatan di pasar dan dinyatakan positif covid-19.

"Jadi pasar sekarang menjadi salah satu concern pemerintah untuk dilakukan test," ujarnya.

Sebelumnya, Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) mencatat penambahan signifikan jumlah pedagang pasar di seluruh Indonesia yang positif covid-19. Hingga hari ini, Sabtu (13/6/2020) ada 529 pedagang pasar yang positif covid-19.

Jumlah tersebut naik dibandingkan data yang dirilis IKAPPI sebelumnya pada 10 Juni 2020 yang menyebut 439 pedagang di seluruh Indonesia positif covid-19. IKAPPI mencatat 12,3 juta orang menjadi pedagang di 13.450 pasar tradisional di seluruh Indonesia.

"Menurut catatan kami hingga hari ini ada 529 pedagang pasar positif covid-19 dan 29 di antaranya meninggal dunia," kata Ketua Bidang Keanggotaan DPP IKAPP, Dimas Hermadiyansyah melalui keterangan tertulis di Jakarta.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut