Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ngeri! 110 Anak Direkrut Teroris Lewat Game Online dan Instagram
Advertisement . Scroll to see content

Ivanka Trump Unggah Foto Bareng Bupati Trenggalek di Instagram, Begini Kisahnya

Jumat, 20 September 2019 - 04:00:00 WIB
Ivanka Trump Unggah Foto Bareng Bupati Trenggalek di Instagram, Begini Kisahnya
Ivanka Trump bersama perwakilan dari 18 negara, termasuk Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin, dalam kegiatan WGDP di Washington DC, Amerika Serikat, belum lama ini. (Foto: Instagram).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Putri Presiden Amerika Serikat Donald Trump, Ivanka Trump, mengunggah foto bareng Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin alias Gus Ipin di akun Instagram miliknya. Ivanka pun tampak ceria dan akrab dalam momen tersebut.

"Meet Mochamad Nur Arifin Mugiyanto from Indonesia," tulis Ivanka dalam Insta Story-nya, dikutip Kamis (19/9/2019). Ivanka yang mengenakan busana warna hitam tersenyum lebar. Di belakang foto itu terlihat tertera logo WGDP.

Tak hanya di Insta Story, pada unggahan lainnya, tampak Ivanka juga berpose dengan Arifin. Kali ini mereka bersama dengan sejumlah perempuan. Foto selfie itu juga memperlihatkan momen penuh keakraban.

”Senang bertemu dengan kelompok perdana #WGDP @StateIVLP yang menginspirasi para pemimpin yang mewakili 18 negara! Kelompok beranggotakan 17 wanita ini (dan 1 pria!),” tulisnya.

Seorang pria dalam unggahan Ivanka itu, siapa lagi kalau bukan Arifin. Bagaimana kisah foto ini?

Ivanka menginisiasi gerakan pemberdayaan perempuan secara global bernama bernama Women’s Global Development and Prosperity Initiative (WGDP). Gerakan ini melakukan berbagai kegiatan untuk menjadikan perempuan di dunia lebih berdaya dan mampu berperan penting dalam pembangunan manusia dan ekonomi di negara-negara anggotanya.


Program WGDP bertumpu pada tiga pilar. Pertama, mempromosikan pendidikan, pelatihan dan program pengembangan tenaga kerja terkait untuk perempuan. Kedua, meningkatkan inklusi keuangan dengan akses kredit dan investasi dalam bisnis milik perempuan di negara berkembang.

Pilar ketiga yakni berfokus pada menghilangkan hambatan hukum dan budaya (seperti hukum yang mencegah perempuan dari profesi tertentu atau memegang rekening bank) sehingga perempuan dapat berkembang, dan pada gilirannya berperan penting dalam komunitas mereka.

Ivanka hadir dalam kegiatan International Visitor Leadership Program yang dihadiri perwakilan 18 negara di Washington DC. Uniknya, Arifin merupakan satu-satunya pria dari 18 perwakilan tersebut.

Sedangkan 17 lainnya yakni Dinah Adiko dari Ghana, Feyisayo Folashade Ajayi (Nigeria), Anja Juliah Abu Bakar (Malaysia), Paola Lucia Bulgarelli Brenes (Kostarika), Amelia Maria Teresa Moro Cabanas (Paraguay), Ikrame El Houdali (Maroko), Sachintha Sarasi Fernando (Sri Lanka), Maria Cristina Guell Escobar (Chile), Salwa Anwar Mohamed Hamed (Mesir), Eyerusalem Jima Hiale (Ethiopia), dan Connie Maily Jimenez Romero (Ecuador).

Kemudian, Leonora Kusari (Kosovo), Fiona Nambaziira Luswata (Uganda), Hon Tsepang Tsita Mosena (Lesotho), Sandar Myo (Myanmar), Crisanta Marlene Paje Rodriguez (Filipina) dan Agnes Samputu (Rwanda).

Kok bisa Arifin menjadi satu-satunya pria dalam acara perempuan tersebut? Dalam akun Instagram miliknya, pengusaha muda yang pernah menjabat mantan wakil bupati Trenggalek itu mengaku datang ke AS setelah mendapat rekomendasi dari Badan Bantuan Pembangunan Internasional Amerika (USAID). Kepergiannya juga atas seizin pemerintah pusat. Dia menyebut pergi atas biaya sendiri.

"Selama saya mengikuti kegiatan ini tidak sepeser pun menggunakan APBD. Semua kebutuhan sudah ditanggung oleh pemerintah Amerika Serikat," ujar Arifin.

Arifin tak menjelaskan mengapa dirinya menjadi satu-satunya pria dalam acara itu. Namun lama resmi WGDP menyebutkan bahwa Arifin dinilai berkomitmen pada gerakan perempuan di wilayahnya.

”Bapak Mochamad Arifin, yang juga dikenal sebagai Gus Ipin, bekerja di daerah dengan tingkat kemiskinan di atas rata-rata, Pak Arifin telah membantu meluncurkan program untuk mengangkat perempuan keluar dari kemiskinan dan mendorong mereka untuk menjadi pengusaha,” bunyi keterangan WGDP.

”Selain itu, dia telah mendukung berbagai program pemberdayaan perempuan untuk memberikan pelatihan, meningkatkan akses ke pinjaman berbunga rendah, mendistribusikan alat dan peralatan untuk memulai usaha, dan mendukung koperasi lokal.”

Editor: Zen Teguh

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut