JAKARTA, iNews.id - Sebanyak empat pesawat dikerahkan untuk memodifikasi cuaca di Ibu Kota Nusantara (IKN). Diharapkan cuaca tak lagi hujan menjelang perayaan Hari Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyatakan curah hujan yang tinggi di IKN telah mengganggu berbagai pekerjaan persiapan upacara.
Penyanyi AS Ini Tuntut Cerai setelah Klaim Tanpa Sadar Dinikahi Sultan Malaysia
"Hari-hari di sana hujan terus. Bulan lalu, dari satu bulan, hanya ada delapan hari yang bisa beroperasi," ujarnya, Minggu (21/7/2024).
Sebagai langkah antisipatif, Budi Karya menjelaskan empat pesawat telah dikerahkan untuk melakukan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dengan tujuan mengondisikan cuaca. Namun, meski sudah dilakukan upaya tersebut, hujan masih tetap turun.
Jokowi Bertemu MBZ di Abu Dhabi, Bahas Kerja Sama IKN hingga Energi Bersih
"Kami tetap berusaha dan akan terus melakukan evaluasi harian," katanya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan kesiapan infrastruktur di IKN menjadi faktor utama sebelum beliau resmi berkantor di sana pada Juli 2024. Jokowi mengakui bahwa curah hujan yang tinggi telah menyebabkan beberapa pekerjaan tertunda.
Progres IKN Baru 15 Persen di 17 Agustus, Grace Natalie: Luasnya 4 Kali Jakarta!
"Targetnya memang Juli, tetapi karena hujan deras terus, banyak pekerjaan yang mundur, dan itu biasa dalam proyek besar," kata Jokowi, Selasa (16/7/2024).
Jokowi menekankan bahwa pembangunan IKN adalah proyek jangka panjang yang tidak bisa selesai dalam dua atau tiga tahun.
"Ini sebuah mimpi besar yang mungkin memerlukan 15-20 tahun. Jadi, jangan membayangkan kita upacara 17 Agustus itu sudah semuanya selesai," ujarnya.
Editor: Muhammad Fida Ul Haq
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku