Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Partai Perindo Gagas Energi Baru Indonesia, Serukan Kader Berjuang Bantu Rakyat Tanpa Tunggu Jabatan
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi: Dulu Gak Bawa Dompet Panik, Sekarang HP All in One

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 12:23:00 WIB
Jokowi: Dulu Gak Bawa Dompet Panik, Sekarang HP All in One
Presiden Jokowi mengatakan keberadaan HP menjadi sangat penting. Dulu dompet menjadi barang yang wajib dibawa, kini telah digantikan oleh smartphone. (Foto: BPMI Setpres)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan dunia sedang dilanda disrupsi teknologi, khususnya teknologi digital. Menurutnya, aktivitas atau transaksi masyarakat kini sudah beralih ke digital.

"Memang dunia saat ini dilanda disrupsi teknologi, utamanya teknologi digital. Apa-apa serba digital, mau lihat menu di restoran, digital lewat QR code, mau belanja juga digital lewat marketplace, mau pesan kendaraan juga lewat digital, lewat aplikasi. Mau bayar juga lewat digital, yaitu lewat Qris," kata Jokowi dalam sambutannya dalam Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) yang disiarkan channel YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (19/8/2023).

Jokowi menyebut keberadaan smartphone atau handphone (HP) menjadi sangat penting. Dia mencontohkan, dulu dompet menjadi barang yang wajib dibawa ke mana pun.

Namun, saat ini keberadaan HP bisa mewakili semuanya, termasuk untuk bertransaksi. Kini, menurutnya, anak muda tak lagi panik ketika bepergian tanpa membawa dompet.

"Makanya yang namanya smartphone, yang namanya HP itu menjadi sangat penting saat ini. Kalo orang dulu kalau pergi ga bawa dompet itu bisa panik, bisa bingung dan mesti pulang kembali kalo ketinggalan ambil dompetnya. Tapi kalo anak-anak muda sekarang ke mana-mana bawanya cuma satu, smartphone HP, all in one," kata Jokowi.

Lebih lanjut, kata Jokowi, teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence juga tengah berkembang pesat. Teknologi itu bahkan dipercanggih dengan generative artificial intelligence.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut