Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Media Asing Singgung IKN, Bakal Jadi Kota Hantu
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Ingin Ajang Seni Budaya Dirutinkan di Candi Borobudur untuk Tarik Wisatawan

Rabu, 30 Maret 2022 - 19:54:00 WIB
Jokowi Ingin Ajang Seni Budaya Dirutinkan di Candi Borobudur untuk Tarik Wisatawan
Presiden Joko Widodo meninjau Candi Borobudur di Magelang. (Foto Biro Pers Setpres).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin penyelenggaraan ajang-ajang seni budaya secara rutin digelar di Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Tujuannya menarik banyak wisatawan untuk mengunjungi Indonesia.

"Juga yang paling penting adanya event seni budaya yang rutin, seni pertunjukan yang rutin yang terus digelar di lokasi-lokasi destinasi wisata kita, termasuk di dalamnya Borobudur, harus terus dilakukan sehingga akan menarik lebih banyak lagi wisatawan untuk datang ke Indonesia," kata Jokowi di Magelang, Rabu (30/3/2022).

Menurut dia, pemerintah telah melakukan perbaikan di kawasan Candi Borobudur selama dua tahun. Perbaikan tersebut di antaranya infrastruktur dan mempercantik Candi Borobudur salah satu destinasi wisata prioritas di Indonesia. 

"Kemudian juga di dalam Borobudurnya sendiri, untuk masuk ke arah candi juga kita percantik. Apapun ini adalah salah satu dari destinasi wisata prioritas yang ingin kita perbaiki," ujar dia.

Bagi masyarakat yang ingin berwisata pada momen libur Lebaran tahun ini, Presiden Jokowi mempersilakannya. Di saat yang sama, Presiden juga mengimbau agar masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan selama mudik dan berwisata.

"Tidak masalah yang paling penting saat mudik, kemudian kalau berwisata jangan lupa protokol kesehatan, utamanya memakai masker. Kedua, sudah harus vaksin lengkap, ditambah vaksin penguat (booster), karena ini untuk melindungi kita semuanya, untuk menjaga kita semuanya," jelasnya.

Menurut data yang diterima Kepala Negara, setidaknya 79 juta orang menyatakan ingin mudik pada Lebaran tahun ini. Oleh karena itu, Presiden mengingatkan agar penanganannya harus hati-hati karena menyangkut jumlah yang tidak sedikit.

"Dari data terakhir yang kita terima, yang ingin mudik itu kurang lebih 79 juta. Ini bukan jumlah yang sedikit. Jangan dibandingkan nanti dengan acara-acara yang lain, misalnya MotoGP yang 60.000. Nggak bisa 60.000 dibandingkan dengan 79 juta sehingga penanganan harus hati-hati, vaksin lengkap harus sudah dikerjakan, kemudian booster juga terus dikejar," tandasnya.

Turut mendampingi Presiden saat meninjau Candi Borobudur yaitu Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, dan Kepala Balai Konservasi Borobudur Wiwit Kasiyati.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut