Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Arus Balik Mulai Terlihat di Sejumlah Stasiun, Penumpang Tiba di Jakarta Meningkat
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Larang ASN, TNI/Polri dan Pegawai BUMN Mudik

Kamis, 09 April 2020 - 15:16:00 WIB
Jokowi Larang  ASN, TNI/Polri dan Pegawai BUMN Mudik
Presiden Joko Widodo (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Jelang puasa dan lebaran banyak masyarakat yang melakukan tradisi mudik. Larangan tersebut hanya berlaku pada aparatur sipil negara (ASN), TNI, dan Polri untuk mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan untuk masyarakat umum hanya imbauan. Namun, Jokowi mengatakan akan terus melakukan evaluasi.

"Kebijakan mudik yang pertama hari ini sudah kita putuskan bahwa untuk ASN, TNI dan Polri serta pegawai BUMN dilarang mudik. Kemduian untuk masyarakat kita akan melihat lebih detail di lapangan, akan mengkalkulasi dari hal-hal yang ada di lapangan," kata Jokowi kepada wartawan, Kamis (9/4/2020).

Jokowi mengakui ada dua kelompok masyarakat yang mudik. Kelompok pertama terpakasa mudik karena tidak ada penghasilan, sementara yang kedua karena kebiasaan dan tradisi.

"Pembatasan mudik dan kemungkinan adanya larangan mudik, akan kita putuskan setelah melalui evaluasi di pangan yang dilakukan setiap hari," ucapnya.

Jokowi memastikan kepada warga yang tidak mudik di sekitar Jakarta, Bogor, Depok, Tangeran, dan Bekasi (Jabodetabek) akan disiapkan bantuan sosial. Bantuan berupa uang tunai senilai Rp600.000 seelam tiga bulan.

"Bagi yang tidak mudik, tadi disiapkan bantuan sosial," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut