Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tiang Monorel Mangkrak di Rasuna Said bakal Dibongkar, Pramono: Kemacetan akan Turun 18%  
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi: Macet Hampir Ada di Semua Kota karena Orang-orang Berkendaraan Pribadi

Selasa, 02 Januari 2024 - 10:39:00 WIB
Jokowi: Macet Hampir Ada di Semua Kota karena Orang-orang Berkendaraan Pribadi
Presiden Joko Widodo (dok. Sekretariat Presiden)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, kemacetan saat ini sudah hampir bisa ditemui di semua kota di Indonesia. Hal tersebut dikarenakan banyak orang menggunakan kendaraan pribadi.

"Sekarang ini macet hampir ada di semua kota. Macet karena semua orang menggunakan kendaraan pribadi, mobil pribadi, sepeda motor, yang sangat banyak, sehingga keluhan-keluhan itu harus dijawab. Kota kecil pun sekarang sudah macet, sehingga transportasi massal, transportasi umum harus terus didorong," kata Jokowi di Purworejo, Selasa (2/1/2024).

Jokowi mencontohkan transportasi massal di DKI Jakarta. Menurutnya, meskipun sudah ada MRT, LRT hingga kereta cepat tetapi masih dirasa belum cukup untuk mengatasi kemacetan.

"Kita tahu sudah ada Jakarta, ada MRT, meskipun belum selesai, sudah ada LRT meskipun juga belum selesai, sudah ada KRL juga masih belum cukup, sudah ada kereta cepat membantu tapi juga baru sampai juga di Bandung," kata Jokowi.

Dia menegaskan hingga saat ini pemerintah masih terus berupaya membangun sarana dan prasarana yang mendukung tranportasi massal.

"Inilah kerja pemerintah kejar-kejaran dengan kemacetan-kemacetan di semua kota. Tidak mudah tetapi kita harus berani membangun sarana dan prasarana yang mendukung transportasi masal yang mendukung transportasi umum," ujarnya.

Tidak hanya itu, Jokowi juga mengakui masih ada pro kontra terkait pembangunan kereta cepat. Dia menyebut nantinya kota-kota di Pulau Jawa harus tersambung dengan transportasi massal seperti kereta cepat.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut