Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Hari Ini Bertambah 179, Meninggal 4 Orang
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Minta Terawan Fokus Penanganan Covid-19 di Jawa Timur

Rabu, 27 Mei 2020 - 12:06:00 WIB
Jokowi Minta Terawan Fokus Penanganan Covid-19 di Jawa Timur
Presiden Joko Widodo membuka Musrenbangnas 2020, Kamis (30/4/2020) (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto untuk fokus penanganan kasus virus Corona atau Covid-19 di Jawa Timur. Semua kementerian juga diminta untuk membantu.

Jokowi meminta Terawan untuk mengecek kesiapan rumah sakit darurat dalam menangani pasien di Jawa Timur.

"Saya ingin gugus tugas dan kementerian fokus pada provinsi yang memiliki kasus barunya cukup tinggi, di Jawa agak dibantu diberikan dukungan penuh untuk provinsi Jatim terutama terkait kesiapan rumah sakit daruratnya, ini Pak Menkes juga ketua gugus tugas betul-betul saya minta Jatim jadi perhatian," kata Jokowi, Rabu (27/5/2020).

Jokowi juga mengatakan ada kenaikan kasus positif Covid-19 di luar Pulau Jawa. Provinsi tersebut yakni Sulawesi Selatan, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, Papua, dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Kemudian dengan percepatan uji sampel, pelacakan yang terpapar, betul-betul dilakukan pengendalian, termasuk juga provinsi lain di luar Jawa yang penambahannya masih cukup tinggi, yaitu di Sulsel, Kalsel, Sumsel, di Papua, NTB," kata Jokowi.

Selain itu, dia juga meminta tes PCR untuk memeriksa orang yang terpapar Covid-19 digencarkan hingga 10.000 tes per hari. Dia ingin jajarannya bekerja cepat.

Target uji spesimen 10.000 per hari yang sudah saya berikan target agak dikejar sehingga betul-betul ada sebuah kecepatan. Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan," ucapnya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut