Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KIP Cecar KPU soal Pengecualian Informasi di Salinan Ijazah Jokowi: Anda Paham Tidak?
Advertisement . Scroll to see content

Jokowi Sebut Pilkada 2024 Rumit: Masalah di Masa Lalu Jangan Terulang lagi

Selasa, 20 Agustus 2024 - 10:47:00 WIB
Jokowi Sebut Pilkada 2024 Rumit: Masalah di Masa Lalu Jangan Terulang lagi
Presiden Joko Widodo (foto: Sekretariat Presiden)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, Pilkada 2024 tidak kalah rumit dengan Pemilu 2024 beberapa waktu lalu. Sebanyak 203 juta lebih pemilih bakal berpartisipasi di Pilkada 2024.

"Tidak kalah rumit dibanding pemilu yang lalu. Ini pilkada serentak pertama kali, dilaksanakan di 508 kabupaten/kota dan 37 provinsi. Ada sebanyak 203 juta pemilih di daftar pemilih sementara, atau tepatnya 203.920.554 pemilih," kata Jokowi dalam Konsolidasi Nasional Kesiapan Pilkada Serentak 2024 di JCC, Jakarta, Selasa (20/8/2024).

Jokowi meminta agar permasalahan di pemilu sebelumnya tidak terulang kembali. Dia mewanti-wanti KPU dan stakeholder terkait untuk saling bekerja sama dengan baik.

"Saya hanya ingin menekankan masalah-masalah di masa lalu jangan sampai terulang lagi, yang berkaitan dengan pendaftaran pemilih, data pemilih yang tidak akurat, atau data terdaftar ganda, kemudian juga masalah distribusi logistik, penyimpanannya, kekurangan logistik. Hati-hati betul masalah ini," katanya.

"Kemudian masalah pelaksanaan pemungutan suara, yang berkaitan dengan kerusakan alat dan surat suara, gangguan keamanan, artinya keamanan dan kesehatan harus betul-betul kita perhatikan bersama-sama," ujar dia.

Presiden menekankan pentingnya sosialisasi termasuk terkait proses perhitungan suara. Hal itu untuk meminimalkan kesalahan dalam penghitungan suara.

"Sosialisasi sangat penting, juga pada proses perhitungan suara, kesalahan penghitungan suara, baik akibat oleh kesalahan manusia ataupun kesalahan sistem IT yang juga terjadi," katanya.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut