Kabaharkam Polri: Karhutla Jangan Sampai Ganggu Fokus Penanganan Pandemi Covid-19

JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri Komjen Pol Agus Andrianto mengingatkan seluruh pemangku kepentingan di pusat dan daerah untuk mengantisipasi potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Kondisi ini terkait musim kemarau yang diprediksi terjadi pada Juni dan Juli mendatang.

Menurutnya, karhutla perlu diantisipasi agar tak mengganggu fokus pemerintah dalam penanganan pandemi Covid-19. Termasuk upaya dalam melakukan pemulihan ekonomi nasional.

Baca Juga

Rusia Tuduh Ukraina dan Inggris Coba Curi Jet Tempur MiG-31 Bersenjata Rudal Hipersonik Kinzhal

“Pemerintah daerah di wilayah-wilayah yang rawan karhutla dan bencana alam kami ingatkan untuk dapat memberikan kontribusi maksimal sesuai dengan harapan dan fokus membantu pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19,” ujar Agus, Rabu (17/2/2021).

Sementara untuk internal Polri, dia mengingatkan agar personel tetap mengedepankan profesionalitas, sinergitas dan soliditas sesuai dengan harapan pimpinan TNI-Polri. Selain itu dapat memposisikan diri, mengetahui dan memahami tugas pokok serta fungsi masing-masing.

Baca Juga

Miliki Titik Panas Terbanyak, Kubu Raya Intensifkan Patroli Karhutla

"Berbekal pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki dan di manapun personel Polri bertugas, diharapkan mampu melaksanakannya secara profesional. Harus satu garis lurus dengan kebijakan Presiden dan Kapolri, jangan sampai berbeda-beda," katanya.

Baca Juga

Titik Panas di Kalbar Meningkat, BMKG Ingatkan Potensi Karhutla hingga 20 Februari

"Polri harus solid secara internal, sebelum menjalin soliditas secara eksternal. Karena jika belum dapat mewujudkan soliditas internal, akan sulit menjalin dan mewujudkan soliditas eksternal dengan satuan maupun lembaga  lain,” ucapnya.

Menurutnya, profesionalisme, sinergitas dan soliditas internal menjamin tegaknya institusi. Karena tegaknya institusi tentunya akan memberikan jaminan terhadap keutuhan dan kesatuan NKRI.

Baca Juga

Kebakaran Meluas, Riau Tetapkan Status Siaga Darurat Karhutla

Editor: Donald Karouw