Kades di Jateng Bangun Balai Desa Pakai Dana Pribadi, Yerry Tawalujan: Teladan, Layak Dapat Penghargaan

JAKARTA, iNews.id - Kepala Desa Sembung yang terletak di Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, telah mencuri perhatian publik dengan membangun gedung balai desa delapan lantai menggunakan uang pribadi dan sumbangan masyarakat. Kepala Desa bernama Untung membangun gedung setinggi 35 meter tanpa dana negara.

Biaya pembangunan sebesar Rp1,5 miliar diperoleh dari dana pribadi kepala desa, sumbangan masyarakat, dan juga dana Corporate Social Responsibility (CSR).

Baca Juga

Jenderal Israel yang Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina Mencoba Bunuh Diri

Ketua Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat DPP Partai Perindo, Yerry Tawalujan, memberikan apresiasi atas tindakan kepala desa tersebut dan menyatakan bahwa prestasinya pantas diakui secara nasional.

"Pembangunan gedung balai desa yang menggunakan dana pribadi kepala desa dan sumbangan masyarakat layak mendapatkan pengakuan dan penghargaan di tingkat nasional. Ia pantas menjadi kandidat kepala desa terbaik di Indonesia," kata Yerry, Minggu (2/7/2023).

Yerry Tawalujan, seorang politisi Partai Perindo yang berasal dari Minahasa dan akan mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif DPR dari Dapil Sulawesi Utara, mengatakan bahwa bangsa ini sedang mengalami kekurangan teladan, terutama dari para pejabat negara yang bersedia mengorbankan dana pribadi untuk membangun wilayah dan masyarakat yang mereka pimpin. 

Oleh karena itu, tindakan Kepala Desa di Jawa Tengah ini patut diteladani oleh semua kepala desa dan pejabat publik.

"Bangsa kita saat ini mengalami kekurangan teladan, terutama dari pejabat publik. Masyarakat terlalu sering disajikan dengan berita mengenai korupsi oleh pejabat, penyalahgunaan anggaran, pembangunan yang lamban meskipun anggaran APBD tersedia, dan berbagai berita sejenis. Oleh karena itu, berita mengenai teladan seperti ini harus diberitakan secara terus-menerus agar kepala desa dan pejabat lainnya dapat melakukan tindakan yang sama," kata Yerry.

Menurut Yerry, Kepala Desa Sembung di Jawa Tengah adalah seorang pemimpin yang berpikir dan bertindak di luar batasan konvensional, berani melakukan hal-hal yang tidak biasa atau di luar kebiasaan, bahkan bersedia mengorbankan uang pribadinya demi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di desanya.

"Negara ini perlu mendorong munculnya pemimpin politik dan pejabat publik yang berani mengorbankan diri dan tidak mementingkan diri sendiri, seperti yang dilakukan oleh kepala desa di Jawa Tengah tersebut, agar bangsa ini dapat maju dan sejahtera dengan lebih cepat," tutur Yerry.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq