Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kasus Covid-19 Naik Lagi di Indonesia, Anak-Anak Paling Rentan!
Advertisement . Scroll to see content

Kasus Covid-19 di Kudus Melonjak, Ratusan Prajurit Dikerahkan Bantu Operasi Prokes

Kamis, 03 Juni 2021 - 09:49:00 WIB
Kasus Covid-19 di Kudus Melonjak, Ratusan Prajurit Dikerahkan Bantu Operasi Prokes
Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Ganip Warsito memberikan pengarahan kepada ratusan prajurit. (Foto BNPB).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengalami lonjakan usai libur Hari Raya Idul Fitri 1442 H. Sebanyak 450 prajurit TNI pun diturunkan untuk membantu operasi penegakan protokol kesehatan 3M dan PPKM Mikro.

Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana sekaligus Ketua Satgas Penanganan Covid-19, Letjen TNI Ganip Warsito pun bertolak ke Kabupaten Kudus. Dia menggeber langkah menuju ke zona merah di Kabupaten Kudus untuk melihat secara langsung permasalahan di lapangan, terkait adanya lonjakan kasus di ‘Kota Kretek’ tersebut.

“Untuk melihat secara langsung apakah apa yang disampaikan dalam berita itu sesuai dengan nyatanya atau tidak,” kata Ganip dalam keterangan yang diterima, Kamis (3/6/2021).

Disisi lain, dia juga memahami bahwa kasus yang dihadapi adalah permasalahan bersama. Oleh karena itu, Ganip beserta jajaran berkomitmen untuk membantu dan mendorong pemerintah daerah untuk mengendalikan kasus Covid-19 melalui berbagai langkah-langkah yang tepat dan terpadu.

“Kita akan dorong semoga penanganan Covid-19 ini menjadi lebih baik dan kasus dapat dikendalikan,” kata Ganip.

Dalam hal ini, Ganip juga menyerahkan dukungan berupa Dana Siap Pakai (DSP) senilai 1 miliar kepada Pemerintah Kabupaten Kudus dan beberapa bantuan lain meliputi tenda isolasi 2 buah, masker kain 20 ribu lembar, masker kain anak 10.000 lembar dan handsanitizer sebanyak 20 jerigen dengan kapasitas 4 liter.

Sementara itu, Ganip juga telah mendapatkan laporan terkait melonjaknya kasus aktif Covid-19 di sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Tengah. Menurut Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sudah dapat diprediksi sebelumnya bahwa ketika ada hari libur panjang, maka pasti kemudian diikuti dengan adanya peningkatan kasus Covid-19.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah dalam hal ini mencatat setidaknya ada delapan Kabupaten/Kota yang mengalami kenaikan kasus secara signifikan meliputi Sragen, Tegal, Brebes, Banyumas, Cilacap, Karanganyar, Wonogiri dan Kudus.

“Ini terprediksi sebenarnya. Setiap kali ada libur panjang pasti ada kenaikan (kasus),” lapor Ganjar kepada Ganip.

Dari catatan tahun lalu, apa yang terjadi di Jawa Tengah persis seperti yang terjadi pada 2020 bahwa peningkatan kasus aktif pascalibur panjang nasional juga menyebabkan naiknya Bed Occupancy Rate (BOR) hingga mencapai 90 persen.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut