Kasus Positif Corona 7.135 Orang: 186.330 ODP dan 16.763 PDP

Selasa, 21 April 2020 - 16:59:00 WIB

Tangkapan layar Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto.

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah terus melakukan pemutakhiran data mengenai perkembangan virus corona (Covid-19). Data terbaru terkait jumlah orang dalam pemantauan (ODP) dan pasien dalam pengawasan (PDP) terus bertambah.

Juru Bicara pemerintah untuk penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, orang dalam pemantauan (ODP) bertambah 7.447 sehingga totalnya menjadi 186.330 orang. Sedangkan pasien dalam pengawasan (PDP) juga bertambah 1.117 orang, total menjadi 16.763 orang.

Kapal Mata-mata Rusia Tembakkan Laser ke Pilot Jet Tempur Inggris

Menurut pria yang akrab disapa Yuri ini, jumlah tersebut berdasarkan data pasien yang dihimpun dari seluruh Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi. "Angka inilah yang kemudian akan kita jadikan prioritas untuk pengecekan laboratorium," ujarnya dalam keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (21/4/2020).

Dia menyampaikan, data tersebut diambil hari ini hingga pukul 12.00 WIB. Sementara jumlah laboratorium yang digunakan untuk memeriksa spesimen sebanyak 37. Untuk spesimen yang sudah diperiksa sebanyak 50.370.

Update Corona 21 April: Pasien Positif Bertambah 375 Jadi 7.135 Orang, 842 Sembuh, 616 Meninggal

"Kasus yang diperiksa sebanyak 46.173 orang. Hasil positif sebanyak 7.135, hasil negatif 39.038 orang," kata Yuri.

Sebelumnya Yuri memaparkan jumlah kasus pasien yang terkonfirmasi positif hari ini tercatat bertambah sebanyak 375 orang sehingga secara total menjadi 7.135. "Pada hari ini kita dapatkan 375 kasus baru sehingga totoal 7.315," katanya.

Update Corona 20 April: 181.770 ODP dan 16.343 PDP di Indonesia

Yuri menuturkan, pasien positif yang dinyatakan sembuh juga bertambah. Tercatat penambahan hari ini mencapai 95 orang. "Total 842 orang," ujar dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) ini.

Sedangkan pasien positif yang meninggal dunia, Yuri mengaku, juga bertambah sebanyak 26 orang. Jika ditotal, pasien yang meninggal menjadi 616 orang.

Editor: Djibril Muhammad