Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ngeri! Kecelakaan Beruntun di Purworejo, Truk Solar Tabrak 2 Mobil dan Kios
Advertisement . Scroll to see content

Kata Istana soal Puluhan Siswa SD di Sukoharjo Diduga Keracunan usai Santap MBG

Jumat, 17 Januari 2025 - 06:38:00 WIB
Kata Istana soal Puluhan Siswa SD di Sukoharjo Diduga Keracunan usai Santap MBG
Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi. (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO), Hasan Nasbi menanggapi peristiwa puluhan siswa SD di Sukoharjo yang diduga keracunan setelah menyantap menu program makan bergizi gratis (MBG). Dia memastikan beberapa anak sudah membaik usai diobati di puskesmas setempat.

"Ada kejadian di salah satu sekolah yang dilayani oleh SPPG di Sukoharjo, 40 anak yang memakan ayam yang dimarinasi mengalami mual dan muntah-muntah. Anak-anak ini sudah ditangani dan diobati di puskesmas terdekat dan keadaannya sudah kembali membaik," kata Hasan dalam keterangannya, Jumat (17/1/2025).

Sesuai standar operasional prosedur (SOP), kata Hasan, pihak sekolah melaporkan kepada SPPG dan puskesmas. Makanan tersebut juga sudah ditarik oleh SPPG dan diganti menu lain.

"SOP lainnya yang diterapkan oleh BGN (Badan Gizi Nasional) adalah bahwa di setiap SPPG harus menyimpan sampel makanan selama 2x24 jam. Sehingga kalau ada kejadian yang tidak diinginkan, seperti yang terjadi di Sukoharjo, penyebabnya bisa dilacak dengan cermat. Saat ini sampel makanan yang disiapkan di SPPG tersebut sedang diperiksa oleh Dinas Kesehatan," jelasnya.

Hasan mengungkapkan kejadian tersebut akan menjadi evaluasi bagi BGN untuk memperketat pelaksanaan SOP dalam menyiapkan MBG.

"Sehingga kualitas dan kehigienisan makanan bisa terjamin," tutur dia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut