Kata Puan soal Desakan Moratorium MBG Buntut Kasus Keracunan
JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR RI Puan Maharani menilai moratorium progam Makan Bergizi Gratis (MBG) usai marak kasus keracunan belum diperlukan. Dia menyebut pemerintah akan diberi kesempatan untuk mengevaluasi program tersebut.
Pernyataan tersebut dilontarkan Puan sekaligus merespons desakan moratorium program MBG di tengah maraknya insiden keracunan. Dia memilih untuk menunggu hasil evaluasi pemerintah terlebih dahulu dibanding menerapkan moratorium.
"Kita lihat dulu evaluasi total, kemudian bagaimana kemudian nanti di lapangannya, mana saja yang harus kita perbaiki, mana saja yang kita harus evaluasi. Kan sekarang baru akan dilakukan (evaluasi)," ujar Puan saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (2/10/2025).
Puan menambahkan, pemerintah tengah menyiapkan Peraturan Presiden (Perpres) terkait tata kelola MBG untuk meminimalisir kejadian keracunan. Untuk itu, dia memberi kesempatan bagi Pemerintah untuk melakukan evaluasi lebih dulu.
"Kita beri kesempatan dulu untuk evaluasi ini bisa berjalan," kata dia.
Puan menuturkan, MBG akan dievaluasi total. Terlebih, Komisi IX DPR telah menggelar Raker bersama Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin dan Kepala BGN Dadan Hindayana.
"Kemarin juga DPR baru melakukan raker dengan pihak-pihak terkait untuk bisa menyelesaikan masalahnya, jadi mungkin masalahnya harus cari solusinya yang terbaik," ucapnya.
Editor: Aditya Pratama