Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Mimika Raih Peringkat 1 Harmony Award Kemenag, Bupati: Ini Dasar Pembangunan Kita
Advertisement . Scroll to see content

Kemenag Luncurkan Aplikasi untuk Lapor Keluhan soal Haji

Minggu, 11 Juni 2023 - 06:24:00 WIB
Kemenag Luncurkan Aplikasi untuk Lapor Keluhan soal Haji
Ilustrasi jemaah haji (Foto: Ilustrasi/Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) telah meluncurkan aplikasi pengaduan khusus untuk jemaah haji. Aplikasi yang diberi nama "Jemaah Lapor Gus Men" ini bertujuan untuk mempermudah jemaah haji dalam melaporkan masalah yang mereka hadapi selama menjalani ibadah haji di Arab Saudi.

Jemaah haji yang mengalami masalah dapat melaporkannya melalui aplikasi yang dapat diakses melalui tautan http://bit.ly/jemaah-lapor-gusmen. Seluruh laporan tersebut akan langsung dipantau oleh Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas. Dalam aplikasi ini, jemaah diminta untuk mengisi data diri dan beberapa pertanyaan terkait masalah yang mereka alami.

"Jemaah dapat melaporkan masalah terkait layanan haji seperti akomodasi, transportasi, dan lain-lain melalui aplikasi ini. Laporan tersebut akan langsung terlihat di dashboard. Dengan demikian, kita dapat mengetahui titik masalahnya dan mencari solusinya selanjutnya," ujar Tenaga Ahli Menteri Agama Mahmud Syaltout di Daker Madinah, Sabtu (10/6/2023).

Mahmud Syaltout juga menegaskan bahwa Gus Men (panggilan akrab Yaqut Cholil Qoumas) telah mengimbau para jemaah haji agar tidak ragu melaporkan masalah yang mereka temui kepada petugas haji.

"Jadi jemaah tidak perlu khawatir bahwa laporan mereka tidak akan direspon. Jika masalah telah ditangani, kita akan menghubungi mereka melalui WhatsApp karena nomor telepon pelapor tercantum dalam kanal pengaduan tersebut," katanya.

Jika laporan tidak ditangani, Mahmud Syaltout menyatakan bahwa pihaknya akan menghubungi pihak-pihak terkait yang berkaitan dengan masalah tersebut. "Jika masalah masih belum terselesaikan, kita akan memanggil mereka seperti yang dilakukan tahun lalu. Awalnya, jemaah merasa takut melapor, tetapi akhirnya masalah tersebut bisa diselesaikan," tuturnya.

Selain itu, Kementerian Agama juga memberikan penghargaan berupa 100 riyal kepada jemaah yang melaporkan masalah. "Jika jemaah yang melaporkan masalah ternyata laporan sektor tersebut tidak ada, berarti laporannya benar-benar bermutu. Oleh karena itu, kami memberikan penghargaan," kata Mahmud Syaltout.

Mahmud Syaltout menambahkan bahwa semua laporan yang masuk melalui kanal pengaduan akan diprioritaskan untuk segera ditangani. "Kita akan menentukan prioritas penanganan berdasarkan laporan yang masuk," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut