Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Musim Dingin Tiba, Warga Gaza Berjuang Hadapi Hujan hingga Banjir
Advertisement . Scroll to see content

Kemhan soal Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina: Harus Ada Mandat dari PBB

Sabtu, 27 September 2025 - 13:27:00 WIB
Kemhan soal Kirim Pasukan Perdamaian ke Palestina: Harus Ada Mandat dari PBB
Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Setjen Kemhan Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang menegaskan bahwa pengiriman pasukan perdamaian ke Palestina harus ada mandat dari PBB. (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Pertahanan (Kemhan) menegaskan bahwa pemerintah Indonesia tidak bisa serta merta mengirimkan pasukan perdamaian ke Palestina, khususnya Gaza. Sebab, harus ada mandat dari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) Setjen Kemhan Brigjen TNI Frega Wenas Inkiriwang menegaskan bahwa pihaknya tak bisa langsung mengirim pasukan.

"Kalau berbicara peace keeping, kita tidak bisa secara unilateral atau atas keinginan kita sendiri untuk mengirimkan pasukan. Tentunya harus ada mandat dari PBB dan negara yang memiliki otorita di sana," ucap Frega dikutip Sabtu (27/9/2025).

Namun, kata dia, Kemhan dan TNI siap mengambil peran untuk menyiapkan pasukan perdamaian ke Palestina jika mandat itu sudah diberikan PBB. Hal ini selaras dengan komitmen yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto dalam sidang umum PBB beberapa waktu lalu.

"Pada prinsipnya Kemhan dan jajaran di bawahnya TNI, sesuai apa yang disampaikan oleh pidato presiden di sidang umum PBB kita menyiapkan pasukan perdamaian dunia untuk berkontribusi untuk proses damai di sana," ujarnya.

Tak hanya itu, kata Frega, pemerintah Indonesia juga terus menunjukkan sikap politiknya di kancah global terkait two state solution untuk menyelesaikan konflik Palestina dengan Israel.

"Itu menjadi komitmen Indonesia bukan hanya dalam konteks membantu, mendidik kadet-kadet Unhan dari Palestina, tapi juga perjuangan di PBB," pungkasnya.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut