Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Moskow: Negara Barat Mulai Sadar Tak Bisa Kalahkan Rusia di Ukraina
Advertisement . Scroll to see content

Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Badai Hilary di AS dan Meksiko

Selasa, 22 Agustus 2023 - 22:18:00 WIB
Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Badai Hilary di AS dan Meksiko
Kemlu memastikan tidak ada WNI yang menjadi korban Badai Hilary di AS dan Meksiko. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memastikan tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban Badai Hilary di Amerika Serikat (AS) dan Meksiko. KJRI Los Angeles dan KBRI Mexico City hingga kini terus memantau dampak badai tersebut.

"Hingga saat ini tidak ada informasi mengenai WNI yang menjadi korban Badai Hilary," kata Direktur Pelindungan WNI Kemlu, Judha Nugraha, dalam keterangannya, Selasa (22/8/2023).

Meski demikian, kata Judha, KBRI Mexico City dan KJRI LA terus memonitor dan berkoordinasi dengan otoritas setempat dan komunitas masyarakat Indonesia. Antara lain untuk antisipasi kemungkinan banjir yang dapat terjadi.

"KBRI Mexico City dan KJRI LA juga telah menyampaikan imbauan kepada para WNI di wilayah terdampak untuk tetap waspada dan berhati-hati dan segera menghubungi hotline Perwakilan RI jika memerlukan bantuan," katanya.

Diketahui, Badai Hilary di AS mulai memasuki State of California sejak Minggu (20/8/2023) waktu setempat. Saat ini Otoritas AS telah menurunkan status Badai Hilary dari hurricane menjadi tropical storm (badai tropis). 

Sedangkan dampak Badai Hilary di Meksiko antara lain satu korban meninggal dunia, penutupan Bandara Los Cabos, serta evakuasi penduduk di Kota Santa Rosalia, Baja California Sur. Otoritas Meksiko telah menurunkan status Badai Hilary menjadi Kategori 1 (paling rendah).

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut