Kepala BNPB Doni Monardo : Sungai di Pulau Jawa Kritis Akibat Limbah Pabrik
JAKARTA, iNews.id - Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) menunjukkan kondisi sungai terutama di Pulau Jawa sangat kritis. Saat ini sungai tersebut menjadi tempat pembuangan limbah pabrik.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Doni Monardo mengatakan, dibutuhkan kepedulian lebih tinggi dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, komunitas dan kalangan dunia usaha untuk menjaga sungai.
“Sebagian besar limbah dari pabrik tanpa melalui proses pengolahan yang sesuai aturan langsung dibuang ke sungai. Jadi sungai itu menjadi tempat pembuangan sampah raksasa,” ujar Doni dalam diskusi secara virtual bertajuk, Mengantisipasi Bencana Hidrometeorologi dari Telaga Saat, Megamendung, Bogor, Selasa (20/10/2020).
Dia menuturkan, air sungai di semua kota besar Pulau Jawa seharusnya bisa dimanfaatkan oleh Perusahaan Daerah Air Mimun (PDAM), namun kondisinya sekarang tidak bisa lagi dikonsumsi.
“Jadi sayang bagi PDAM akan mengeluarkan biaya sangat besar untuk memproses air hingga layak dikonsumsi. Ternyata sebagian besar, sejumlah pejabat PDAM yang saya tanyakan itu mengatakan air yang mereka produksi tidak layak minum," tuturnya.
Dia mengajak semua pihak untuk menjaga seluruh ekosistem di kawasan hutan maupun sungai untuk kesejahteraan bersama. “Sehingga bisa berkualitas dan ketika dikelola dengan baik bisa dimanfaatkan untuk air bersih, minum bagi masyarakat,” ucapnya.
Editor: Kurnia Illahi