Kepala BP2MI Siap Diperiksa Bareskrim soal Inisial T Pengendali Judi Online

JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani siap memenuhi panggilan pemeriksaan Bareskrim Polri soal sosok inisial T yang disebutnya sebagai pengendali judi online di Indonesia. Pemeriksaan dijadwalkan pada Senin (29/7/2024).

"Saya pastikan saya siap datang. Siap lahir batin," ujar Benny saat dikonfirmasi, Sabtu (27/7/2024). 

Baca Juga

Raja Thailand Maha Vajiralongkorn Akan Kunjungi China untuk Pertama Kalinya

Akan tetapi, dia tak memastikan bakal membawa bukti yang akan diserahkan kepada polisi seputar klaimnya tersebut.

Baca Juga

PPATK Respons soal Desakan Ungkap Inisial T terkait Judi Online

Benny hanya mengungkapkan panggilan pemeriksaan penyelidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri diterima pada Jumat (26/7/2024) malam.

"Saya menerima undangan (klarifikasi dari Dittipidum Bareskrim Polri) awalnya yang terkirim via pdf. Selanjutnya secara fisik surat jam 22.30 WIB," kata Benny.

Baca Juga

Respons Menkominfo soal Sosok Inisial T Pengendali Judi Online di Indonesia

Pemeriksaan Benny ini merupakan tindak lanjut terkait pernyataannya soal sosok T sang pengendali judi online di Indonesia.

Tak hanya itu, dia menyatakan T juga merupakan dalang tindak kejahatan scamming atau penipuan online yang berbasis di Kamboja.

Baca Juga

Kepala BP2MI Bongkar Pengendali Judi Online di Indonesia: Inisial T

"Sebetulnya sangat mudah untuk menangkap siapa aktor di balik bisnis judi online di Kamboja, dan siapa aktor di balik scamming online. Saya cukup menyebut insialnya T saja," kata Benny.

Bareskrim Polri sebelumnya memanggil Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani soal pernyataannya yang menyebut ada sosok T di balik menjamurnya praktik judi online. Benny akan diminta klarifikasi pada Senin (29/7/2024).

"Kami melakukan penyelidikan. Kepala BP2MI kami panggil untuk sebagai saksi besok hari Senin," kata Dirtipidum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro kepada wartawan di Jakarta, Jumat (26/7/2024).

Editor: Rizky Agustian