Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gugatan KIP soal Ijazah Jokowi Ditolak, Bonjowi Siapkan Langkah Baru
Advertisement . Scroll to see content

Ketua Komisi V DPR Tepis AHY soal Pembangunan Infrastruktur: Semua Tahu Jokowi Lebih Sukses

Senin, 19 September 2022 - 16:02:00 WIB
Ketua Komisi V DPR Tepis AHY soal Pembangunan Infrastruktur: Semua Tahu Jokowi Lebih Sukses
Ketua Komisi V DPR Lasarus menepis pernyataan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono. (Foto dok DPR).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Komisi V DPR Lasarus menepis pernyataan Ketua Umum (Ketum) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mengatakan 70-80 persen pembangunan di era Presiden Joko Widodo (Jokowi) adalah kinerja ayahnya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia meminta Demokrat tidak asal klaim.

“Kalau soal keberhasilan, termasuk dalam bidang pembangunan dan infrastruktur itu kan terukur, Jokowi lebih bagus. Semua orang tahu, Jokowi lebih sukses dibandingkan SBY,” kata Lasarus di Jakarta, Senin (19/9/2022).

Lasarus pun bingung dengan pernyataan AHY yang menyebut seharusnya Pemerintahan Jokowi berterima kasih dengan Pemerintahan SBY. Dalam Pemerintahan, menurutnya, penerus melanjutkan kerja pendahulunya adalah hal yang biasa. 

“Kenapa harus diperdebatkan, setiap jabatan ada masanya. Pemimpin-pemimpin sebelumnya nggak pernah ada tuh ada yang klaim keberhasilan penerusnya,” ucap anggota Fraksi PDI Perjuangan (PDIP) itu.

“Jembatan Suramadu, itu digagas Pak Soeharto. Yang bangun Ibu Megawati, dan yang meresmikan adalah SBY. PDIP nggak ribut tuh SBY tinggal gunting pita saja,” lanjut Lasarus.

Ditambahkannya, sudah sewajarnya jika program atau kebijakan yang bagus diteruskan. Lasarus pun menyinggung pembangunan Wisma Atlet yang mangkrak di era SBY.

“Kalau memang programnya bagus ya pasti dilanjutkan. Proyek Hambalang sampai sekarang masih terbengkalai karena memang bermasalah. Jadi AHY seharusnya semedi dulu di Hambalang sebelum ngomong,” tukasnya.

Lasarus kemudian membandingkan pembangunan era SBY dan Jokowi berdasarkan data. Untuk jalan tol, SBY hanya berhasil membangun tol sepanjang 189,2 km sepanjang waktu 10 tahun. 

Presiden Jokowi dalam 8 tahun kepempinannya sudah berhasil membangun jalan tol sepanjang 1.762,3 km. Bahkan Jokowi masih menargetkan untuk menyelesaikan pembangunan 750 km jalan tol pada dua terakhir pemerintahannya, yakni 2023 dan 2024.

Selain jalan tol, Jokowi berhasil menyelesaikan seluruh bendungan yang konstruksinya dimulai di era SBY, tepatnya 18 bendungan. Jokowi juga diketahui membangun 12 bendungan sehingga total adal 30 bendungan yang selesai dibangun sejak Jokowi menjabat.

Lasarus juga mengatakan, ada 29 bandara yang dibangun di masa pemerintahan Jokowi. Presiden Jokowi pun masih menargetkan 9 konstruksi bandara lagi yang akan selesai pada 2023, sebelum periode kepemimpinan berakhir. Baik bandara baru maupun revitalisasi.

Lalu infrastruktur desa yang berhasil dibangun di era Jokowi, antara lain 1.597.539 meter jembatan, 1.474.544 unit air bersih desa, 501.054 unit irigasi desa, 12.297 pasar desa, dan 42.357 posyandu.

“Kita ketahui saat ini pembangunan di desa sangat pesat. Dari ujung barat sampai timur, tanah Papua. Semua merata,” kata Lasarus.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut