Ketua MPR Dorong Pemerintah Akselerasi Pembangunan SDM
JAKARTA, iNews.id - Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendorong pemerintah segera mengakselerasi pembangunan sumber daya manusia (SDM). Selaras dengan itu, dia juga mendesak kementerian-kementerian dapat memastikan realisasi program pembangunan dan pengembangan kualitas SDM yang diinisiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Bamsoet juga mendorong pemerintah daerah (pemda) pro-aktif merespons program pembangunan SDM itu. Asumsinya, pemerintah daerah paling tahu kondisi riel di daerahnya dan apa saja prioritas kebutuhan daerah.
"Demi masa depan orang muda di seluruh pelosok tanah air, semua daerah harus tercakup dalam program ini," katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (10/12/2019).
Bamsoet menyebut, dorongan tersebut didasari usai melihat gambaran tentang kualitas pendidikan Indonesia. Hal itu terlihat dari hasil survei Program for International Student Assessment (PISA) per 2018 yang dipublikasi pada awal Desember 2019.
"Gambaran tentang mutu pendidikan di Indonesia sangat memprihatinkan, karena ada di peringkat 10 besar terbawah dari 79 negara yang disurvei," ujarnya.
Tuntutan kualitas pendidikan era terkini, menurut Bamseot, mengarahkan anak didik untuk membangun kompetensi agar kompetitif pada bidang keahliannya. "Maka, demi daya saing orang muda Indonesia untuk sekarang dan di masa depan, pembaruan di sektor pendidikan memang tak bisa lagi ditunda-tunda," katanya.
Bamsoet memaparkan, saat ini bukan lagi sekadar masuk skala prioritas, pembangunan dan pengembangan kualitas SDM Indonesia bahkan harus diakselerasi melalui terobosan-terobosan yang harus digagas pemerintah.
Dia menambahkan, kepentingannya mengacu pada hasil survei PISA 2018 itu. Penetapan standar kualitas pendidikan nasional tidak lagi hanya cukup melihat ke dalam, tetapi harus juga melihat keluar.
"Ada standar global yang tak mungkin diingkari anak-anak usia sekolah di Indonesia. Sama halnya dengan ketika Indonesia tidak mungkin menghindar dari perubahan zaman yang ditandai oleh digitalisasi dan otomatisasi di era Industri 4.0 sekarang ini," tutur Bamsoet.
Editor: Djibril Muhammad