Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 3 Jalur Alternatif Tambun Jakarta, Solusi Ampuh Melibas Kemacetan!
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Asal Usul Patung Tugu Tani Jakarta yang Penuh Sejarah

Sabtu, 12 Maret 2022 - 16:10:00 WIB
Kisah Asal Usul Patung Tugu Tani Jakarta yang Penuh Sejarah
Patung Tugu Tani
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mengenal asal usul patung tugu tani Jakarta membuat masyarakat penasaran.  Patung pahlawan ini merupakan simbol kepahlawanan yang berada di Jakarta Pusat.

Patung pahlawan yang dibangung berdasarkan ide Soekarno ini memiliki banyak kontroversi. Salah satunya, patung pahlawan memancing perlawanan dari mereka yang menganggapnya sebagai simbol negatif komunisme.

Asal usul patung Tugu Tani Jakarta dimulai ketika Inspektur Jenderal Departemen Luar Negeri Sarwo Edhie Wibowo, meminta Gubernur Jakarta Soemarno Sosroatmodjo yang kala itu memimpin Jakarta untuk merakit patung yang telah menjadi ikon kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Namun, Mantan Panglima RPKAD itu mengatakan, patung berupa seorang petani bersenapan dengan terhunus bayonet dan sebuah pistol sama sekali tidak mewakili petani Indonesia. Patung tersebut juga mirip dengan PKI.

Menurut Adam Malik, patung pahlawan telah disiapkan jauh sebelum meletusnya pemberontakan G30S/PKI. Artinya, salah besar menyebut patung pahlawan sebagai bau generasi kelima PKI.

Adam Malik yang kesal malah angkat bicara soal asal usul patung Tugu Tani Jakarta. Menurutnya, gagasan patung pertama kali muncul ketika Bung Karno mengunjungi Uni Soviet pada 1960.

Bung Karno yang terpesona dengan monumen dan patung di Uni Soviet, langsung meminta Adam Malik - yang saat itu menjabat sebagai Duta Besar di Moskow - untuk menemukan pematung Rusia bernama Matvey Manizer. Di tangan Manizer, Bung Karno ingin meninggalkan agenda pembuatan patung perjuangan pembebasan Irian Barat.

“Dengan demikian patung itu bukan pemberian atau hasil pemikiran rakyat Soviet, melainkan perintah dan pemikiran Bung Karno sendiri,” ujar Adam Malik.
Bahkan, gambar dan bentuk patung Tugu, Tani Jakarta merupakan inisiasi dari Bung Karno sendiri. Kala itu, Soekarno memiliki ide untuk membuat patung seorang ibu yang rela dan senang melepaskan para pejuang untuk merebut Irian Barat.

Dalam adegan perpisahan, sang Ibu memberikan sebungkus nasi kepada pendekar muda yang akan berangkat ke medan perang. Namun, seluruh gambar masih dalam coretan kasar.

Bung Karno menggambarkan hal itu semua karena Belanda belum memiliki itikad baik untuk mengembalikan Irian Barat ke Indonesia, setelah penyerahan kedaulatan pada tahun 1949. Belakangan, Bung Karno menyelamatkan Trikora di Yogyakarta pada 19 Desember 1961.

“Sekarang saya bertanya kepada saudara-saudara saya, kepada dunia internasional, mengapa Belanda menjadikan Irian Barat sebagai boneka Papua. Belanda menghasut rakyat Irian Barat untuk melakukan kebijakan memecah-belah kedaulatan Indonesia dengan mendirikan Negara Papua, mengangkat Bendera Papua, membuat lagu kebangsaan zoogenamde,” sepenggal pidato Trikora Soekarno saat itu.

Jadi, sudah jelaskan asal usul patung Tugu Tani Jakarta? Selamat belajar!

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut