Kisah Calon Paskibraka asal Papua, Ayahnya Prajurit TNI Nangis Bangga Anak Lolos ke Istana
JAKARTA, iNews.id - Theodorus Alfredo Wanma, salah satu Calon Paskibraka (Capaska) perwakilan Provinsi Papua, akan tampil dalam upacara HUT RI ke-80 di Istana Merdeka, Jakarta, 17 Agustus 2025. Theo ingat betul ketika sang ayah menangis terharu mengetahui dia lolos seleksi tingkat nasional.
Ayah Theo merupakan prajurit TNI yang bertugas di Rindam XVII Cenderawasih Papua.
Momen tegang dia rasakan betul bersama ayahnya, ketika menunggu nama wakil provinsi Papua diumumkan. Bahkan namanya sempat salah disebut, yang membuatnya pasrah tak bisa tampil di Istana.
"Itu tuh ayah saya juga sudah mulai gemetar juga, saya juga sudah mulai takut lah. Intinya adrenalinnya sudah terlalu tinggi sekali. Jadi pada saat mendengarkan itu pengumuman provinsi Papua Theodorus Alfredo Huama, karena namanya nggak jelas, jadi saya kira bukan saya, sudah putus asa lah," kata Theo di pusat pelatihan Capaska Taman Wiladatika Cibubur, Senin (11/8/2025)
Meski penyebutan namanya salah, dirinya percaya lolos seleksi nasional karena fotonya terpampang dalam pengumuman tersebut. Mengetahui anaknya lolos, ayah Theo pun langsung masuk ke kamar.
"Tiba-tiba lihat foto saya, itu tuh sudah senang, sudah lompat-lompat sampai bersyukur sekali sampai sudah sujud-sujud. Cuma tiba-tiba ayah masuk ke kamar, saya lur (lihat) ke dalam lihat gini, oh kasihan ayahku lagi nangis, mungkin karena saking bangganya. Nggak bisa tunjukkin depan kita, tapi sendiri di kamar," ucapnya.
Theo juga tak bisa membendung air mata bahagianya karena lolos seleksi tingkat nasional. Dia tak berani masuk ke kamar agar tak menanggung kebahagiaan ayahnya.
"Mau masuk cuma karena canggung malu, saya cuman lihatin saja, terus langsung keluar," katanya.
Theo menceritakan, selama mengikuti seleksi mulai dari tingkat kabupaten/kota, provinsi dan nasional, ayahnya selalu membantu dirinya. Sejak pagi hari dia dibangunkan oleh ayahnya untuk berlatih fisik.
"Jam 4 itu ayah sudah bangunkan saya, sudah pakai sepatu, lari, jogging, makan telur, semuanya, push up, sit up, latihan PBB sampai jam 6 baru bisa siap ke sekolah. Jadi setiap hari begitu saja terus," kata dia.
Editor: Reza Fajri