Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kisah Sukses UMKM Nawla lewat Produk Fesyen Berkualitas di Shopee
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Inspiratif Anak Cleaning Service yang Jadi Wisudawan Terbaik dengan IPK Nyaris Sempurna

Sabtu, 11 Februari 2023 - 11:29:00 WIB
 Kisah Inspiratif Anak Cleaning Service yang Jadi Wisudawan Terbaik dengan IPK Nyaris Sempurna
Ririn Gyantri Ashara Putri dan Orang Tuanya (Dok. Pribadi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kesuksesan tidak memandang seseorang dari latar belakang orang tuanya. Hal itu seperti yang dialami oleh Ririn Gyantri Ashara Putri.

Bagaimana tidak, ibu Ririn berprofesi sebagai cleaning service. Sedangkan, ayahnya merupakan tukang batu, tukang kayu dan ngambil kayu di hutan. Meskipun begitu, ia berhasil menjadi wisudawan terbaik dengan IPK 3,91.

Kisah Inspiratif Ririn Jadi Wisudawan Terbaik

Mahasiswa Bidikmisi Ririn Gyantri Ashara Putri yang Berprestasi
Mahasiswa Bidikmisi Ririn Gyantri Ashara Putri yang Berprestasi

Gadis kelahiran tahun 2001 di Kecamatan Baruga, Kendari, Sulawesi Tenggara ini merupakan lulusan dari jurusan Administrasi Bisnis, Universitas Halu Oleo. Ia menjalani perkuliahan dengan beasiswa Bidikmisi atau KIP Kuliah.

Menurutnya, beasiswa yang ia dapat dari Kemendikbudristek ini sangat membantu. Apalagi, uang tersebut juga bisa digunakan untuk kebutuhan kuliah yang lainnya.

“Orang tua saya tidak perlu lagi dibebani bayar UKT tiap semesternya, dan kebutuhan kuliah saya juga bisa terpenuhi, syukur Alhamdulillah," ucap Ririn dikutip iNews.id, Sabtu (11/2/2023).

Ternyata, beasiswa ini tidak hanya Ririn dapatkan di bangku kuliah saja. Ia telah mendapatkan peluang tersebut dari duduk di bangku SMK dengan mendapat bantuan Kartu Indonesia Pintar (KIP) Dikdasmen.

Tak cuma bagus dalam akademik. Ririn ternyata juga aktif dalam organisasi di perkuliahan. Ia merupakan anggota dari himpunan mahasiswa dan BEM. Selain itu, ia juga finalis Putra-Putri Kampus Indonesia Sulawesi Tenggara.

Saat ini, Ririn berharap bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang S2. Ia pun berpesan kepada mahasiswa penerima KIP Kuliah agar tidak menyia-nyiakan beasisawa dari pemerintah tersebut.

“Selesaikan kuliah secepat mungkin dengan nilai akademik yang bagus.Kalau bisa selesai kuliah secepatnya, setidaknya bisa mengurangi beban negara. Misalnya saya selesai kuliah dalam 7 semester dari durasi Bidimisi yang 8 semester, kan anggaran satu semester bisa dihemat pemerintah," ucap dia.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut