Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pilot TNI AU Ungkap Kemudi A400M Pakai Stick, Serasa Terbangkan Jet Tempur
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Inspiratif Perwira TNI Lulus dengan IPK Sempurna di ITB, Ini Tips Belajarnya

Jumat, 14 April 2023 - 10:56:00 WIB
Kisah Inspiratif Perwira TNI Lulus dengan IPK Sempurna di ITB, Ini Tips Belajarnya
Vaghwa Raih IPK Sempurna di ITB (Dok. ITB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mengabdi sebagai perwira di Tentara Nasiona Indonesia (TNI) ternyata membuat seseorang semakin ingin menuntut ilmu. Bahkan, ini ini dibuktikan dengan prestasi IPK sempurna yang diraih saat wisuda.

Adalah Perwira TNI Angkatan Udara Balitbang Kementerian Pertanahan bernama Vaghwa Hasib Nata Praja yang berhasil meraih IPK 4 di Institut Teknologi Bandung (ITB). Vaghwa diketahui lulus dari magister Teknik Geodesi dan Geomatika.

Sebelumnya, ia sempat menempuh pendidikan S1 Teknik Geodesi dan Geomatika di ITB juga pada tahun 2004. Setelahnya, ia pun memutuskan untuk berkarier di TNI AU dan mengerahkan kemampuannya dalam membuat peta Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) TNI-AU.

Vaghwa mengaku ilmu yang didapat saat sarjana belum menggunakan digital atau dominan manual. Hal itu pun berbeda saat ini di mana era digital semakin berkembang, terlebih saat ini tengah dilakukan program pengembangan pesawat tempur KF – X / IF - X kerja sama Indonesia dan Korea Selatan yang membutuhkan peta digital yang akurat.

Oleh karena itu, pada 2020, ia diamanahkan untuk melanjutkan pendidikan S2 di ITB dengan beasiswa kerja sama Kementerian Pertahanan dan ITB untuk mendalami geospasial digital.

Tips Belajar Vaghwa Raih IPK Sempurna di ITB

Berbeda tahun tentu berbeda pula sistem pendidikan ITB. Hal ini dirasakan Vaghwa saat menginjakkan kaki lagi di ITB setelah 16 tahun lamanya. Nostalgia semasa S1 dia rasakan, terutama dalam hal mengingat mata kuliah S1 yang sempat terlupa.

Menurutnya, menempuh pendidikan di ITB sangat membantu. Apalagi, ada banyak rekan dari himpunan Ikatan Mahasiswa Geodesi (IMG) ITB yang sering membantunya dalam menempuh pendidikan.

“Keberhasilan studi saya juga tidak lepas dari teman-teman IMG angkatan 2018-2020 yang membuka diri ketika saya menemui kesusahan dalam kuliah S2,” tutur Vaghwa.

Vaghwa mengangkat judul tesis “Analisis Kualitas Informasi Geospasial Tematik Radar Pasif”. Tidak ingin menyiakan waktu, pengerjaan tesis dia lakukan sejak pengumuman magister ITB tahun 2020. Dalam penelitiannya, Vaghwa berfokus pada peningkatan kualitas data informasi geospasial.

Kesulitan yang dialami saat proses pengerjaan yakni ketika penghitungan kualitas data informasi geospasial Indonesia yang belum tersosialisasikan dengan baik sehingga harus menemukan parameter-parameter baru. Hal ini sempat membuat Vaghwa terhambat saat penulisan bab IV.

Vaghwa sendiri tidak pernah menyangka bisa lulus dengan IPK sempurna. Sebab, ia harus membagi waktunya dengan bekerja, bahkan ia selalu mengerahkan waktu dan pikirannya saat jam kuliah.

Untuk mengatasi hal itu, ternyata Vaghwa memiliki tips belajar yang telah ia lakukan sejak S1 dulu, yakni dengan merekam pembelajaran di kelas.Menurutnya, hal ini berguna untuk bahan belajar lagi setelah jam kuliah.

Selain itu, Vaghwa menyebutkan bahwa dirinya bukan orang yang perfeksionis, tetapi tepat sasaran. Sama halnya mengerjakan soal ujian, Vaghwa berfokus pada soal yang dia kuasai dengan memberikan referensi dari jurnal atau paper.

Perjalanan pendidikan Vaghwa tidak hanya berhenti di sini. Ia pun berkeinginan untuk melanjutkan pendidikan di program Doktor. Terlebih, Vaghwa mendapat dukungan dari para dosen untuk mengembangkan penelitian dan menggali lebih dalam di program Doktoral.

“Kita harus mencintai tantangan karena jika kita mencintai tantangan, maka dengan sendirinya tantangan akan melunak dan berbalik mencintai kita,” ucap Vaghwa.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut