Kisah Penunjukan Try Sutrisno Jadi Wapres, Didatangi Seluruh Fraksi hingga Langsung Disetujui Soeharto

JAKARTA, iNews.id - Mantan Panglima ABRI Jenderal (Purn) TNI Try Sutrisno bercerita tentang penunjukannya sebagai wakil presiden (wapres) keenam mendampingi Presiden Soeharto. Dia mengaku sama sekali tak berpikir ingin jadi wapres.

Try menceritakan pada tahun 1993 dirinya didatangi satu per satu fraksi di MPR untuk meminta izin menyalonkan dirinya sebagai wapres. Hal itu terjadi tak lama setelah dirinya pensiun dari Panglima ABRI.

Baca Juga

Jenderal Israel yang Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina Mencoba Bunuh Diri

"Datang pertama PDIP, tahu Soerjadi ya, dia bilang Pak Try ini mau rapat pimpinan PDIP untuk mencari wapres. Saya (Soerjadi) minta izin Pak Try maukan dicalonkan PDIP. Saya bilang terima kasih saya hargai, silakan," kata Try saat wawancara di kanal Youtube Irma Hutabarat - HORAS INANG yang dilihat Kamis (17/11/2022).

Kemudian datang dari fraksi Golkar serta disusul fraksi-fraksinya. Singkat cerita, namanya kemudian diajukan kepada Presiden Soeharto.

Baca Juga

Try Sutrisno Imbau Peran Aktif Perwira TNI Polri Penting Bentuk Moral Bangsa

"Pak Harto kok menerima, dia bilang tidak cari lagi," ucapnya.

Try Soetrisno yang pernah menjabat beberapa posisi strategis di TNI AD mengaku tak pernah memiliki pikiran menjadi wapres. Apalagi usai pensiun dari Panglima ABRI dirinya mengatakan tidak punya uang dan rumah.

"Saya enggak minta. Gak pernah mikirin, saya gak mikir," tuturnya.

Bahkan Try menyebut dirinya tidak akan pernah menjadi wapres bila politik saat itu sama dengan sekarang.

"Kalau ikut zaman sekarang enggak bisa wapres, enggak punya duit," katanya.

Editor: Rizal Bomantama