KKHI Makkah Pulangkan 1 Jemaah Haji Lansia ke Tanah Air lewat Mekanisme Tanazul

JAKARTA, iNews.id - Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Makkah memulangkan 1 jemaah haji bernama Salamah (78) ke Tanah Air lewat mekanisme tanazul pada Sabtu (8/7/2023). Tanazul ini adalah yang pertama kali dilaksanakan KKHI Makkah pada penyelenggaraan haji 2023.

“Kami memulangkan satu jemaah haji sakit asal kloter SUB 10 melalui program tanazul,” ujar Kepala KKHI Makkah dr Edi Supriyatna, Minggu (9/7/2023).

Baca Juga

Diancam Akan Ditenggelamkan AS dan Jepang, Kapal Induk Tercanggih China Dekati Taiwan

Tanazul merupakan pemulangan jemaah haji melalui kloter yang berbeda dengan kloter keberangkatan karena alasan sakit dan kriteria layak terbang. Program ini dibuat untuk membantu jemaah haji sakit yang tidak dapat pulang sesuai jadwal kloternya dikarenakan kondisi kesehatannya.

Edi menjelaskan, terdapat dua istilah tanazul yaitu tanazul awal dan tanazul akhir. Tanazul awal dilakukan jika jemaah haji sakit tidak memungkinkan untuk tinggal dan beraktivitas lebih lama di Tanah Suci.

Baca Juga

Mengenal Terminal Hijrah, Siap Sambut Jemaah Haji Pulang ke Indonesia

"Jemaah haji yang dipulangkan dengan mekanisme tanazul awal akan dititipkan dengan kloter lain dalam embarkasi yang sama sebelum jadwal kepulangan kloter asal," katanya.

Tanazul akhir dilakukan kepada jemaah haji sakit yang tertinggal dari jadwal pemulangan kloter asal karena kondisinya yang belum stabil dan belum layak terbang. Pemulangan Salamah ini melalui mekanisme tanazul akhir. 

Dengan mekanisme tanazul, Edi berharap jemaah haji yang sakit dapat dipulangkan ke Tanah Air dengan aman, stabil, serta selamat sampai ke Indonesia.

“Selamat sampai ke Tanah Air dan bertemu kembali dengan keluarga," ucap Edi.

Editor: Reza Fajri