Klaster Keluarga, 657 Balita di Kabupaten Bekasi Terpapar Virus Corona

BEKASI, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Bekasi meminta orangtua untuk mewaspadai penyebaran Covid-19 terhadap anak-anak. Klaster keluarga menyebabkan 657 balita positif Covid-19.

Bupati Bekasi, Eka Supri Atmadja mengatakan, sebanyak 657 balita atau anak-anak usaia dibawah lima tahun terpapar corona. Penularan corona terhadap anak mengalami peningkatan dalam satu bulan terakhir, bersamaan dengan terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Bekasi.

Baca Juga

Rusia Akan Uji Coba Senjara Nuklir jika Negara Lain Melakukannya

"Ratusan balita yang terpapar Covid-19 ini karena tertular dari salah satu anggota keluarganya. Klaster keluarga ini anak-anak otomatis kontak erat dengan keluarganya," kata Eka kepada MNC, Rabu (23/6/2021). 

Menurut dia, untuk penanganan sama dengan lansia. Anak-anak di isolasi bersama keluarganya. 

Baca Juga

Eks Pilot Merpati: Janganlah Kami Diperlakukan bak Pepatah 'Habis Manis, Sepah Dibuang'    

Seperti yang terjadi di beberapa kasus, bapak, ibu, dengan anak-anaknya yang berjumlah dua hingga tiga orang di isolasi secara bersama-sama. 

Baca Juga

Penampakan Pasien Covid-19 Penuhi Selasar RSUD Cengkareng karena IGD Penuh

Kemudian, dalam penanganan anak-anak yang menjalani isolasi perlu penanganan yang lebih spesifik, baik itu di tempat isolasi maupun di rumah sakit.

"Di tempat isolasi itu mereka (anak-anak) difollow up oleh medis lebih ketat. Kenapa, karena perilaku anak-anak ini, terkait apa-apa yang tidak boleh pada saat menjalani isolasi. Itu yang perlu pendampingan,” katanya. 

Untuk itu, Eka mengimbau agar masyarakat mematuhi protokol kesehatan secara ketat agar terhindar dari penularan Covid-19.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq