Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komisi III DPR Rekomendasikan Korlantas Polri Jadi Balantas, Dipimpin Jenderal Bintang 3
Advertisement . Scroll to see content

Korlantas Polri Beri Bantuan Rp600.000 Selama 3 Bulan untuk 197.000 Sopir Terdampak Corona

Kamis, 16 April 2020 - 11:44:00 WIB
Korlantas Polri Beri Bantuan Rp600.000 Selama 3 Bulan untuk 197.000 Sopir Terdampak Corona
Kakorlantas Polri Irjen Pol Istiono dan Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN BRI, Agus Noorsanto saat meluncurkan program keselamatan 2020 untuki membantu 197.000 sopir di seluruh Indonesia. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kesatuan Operasi Lalu Lintas (Korlantas) Polri meluncurkan program keselamatan tahun 2020 yang menyasar 197.256 sopir di seluruh Indonesia. Mereka akan mendapat bantuan Rp600.000 per bulan selama tiga bulan ke depan.

Program bantuan itu ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Kakorlantas Polri, Irjen Pol Istiono dan Direktur Hubungan Kelembagaan dan BUMN BRI, Agus Noorsanto di Gedung NTMC Polri, Jakarta, Rabu (15/4/2020).

"Ada 197.256 sopir yang sudah terdata oleh kepolisian di seluruh Polda untuk mendapat bantuan Program Keselamatan. Nantinya ada bantuan yang kami berikan berupa uang sebesar Rp600.000 per bulan selama tiga bulan untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga," kata Istiono.

Dia menyebut, bantuan sosial kepada sopir tersebut dipadukan dengan pelatihan pencegahan corona serta pelatihan tertib lalu lintas. Sopir yang mendapat bantuan antara lain merupakan pengemudi bus, taksi, truk, angkot, ojek konvensional, andong, becak, kondektur, bajaj atau bemo, dan mobil rental yang telah melalui tahap pendataan.

Mantan Kapolda Bangka Belitung itu mengatakan program keselamatan tahun 2020 ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden RI Joko Widodo untuk memberikan bantuan sosial. Program ini juga sebagai tindak lanjut maklumat Kapolri Jendral Polisi Idham Azis yang menyatakan bahwa keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi (Salus Populi Suprema Lex Esto) dengan menekankan physical distancing dalam menghadapi pandemi corona.

Dia menilai sopir merupakan kelompok masyarakat yang mengalami dampak ekonomi atas bencana nasional coorona. Penyaluran bantuan akan dilakukan serentak di 34 provinsi yang terbagi dalam tiga tahap, tahap pertama 15 April-15 Mei, tahap kedua 16 Mei-15 Juni, dan tahap ketiga yakni 16 Juni-15 Juli.

"Kami berharap program keselamatan ini dapat berjalan tertib dan peserta yang mendapatkan bantuan ini tepat sasaran," ucapnya.

Sementara itu Agus Noorsanto mengatakan BRI akan berupaya memastikan penyaluran bantuan tepat sasaran. Bantuan akan disalurkan melalui buku tabungan dan kartu debit bank BRI sehingga penerapan anjuran physical distancing tetap dilakukan.

"BRI siap mendukung pelaksanaan ini, semoga dengan dukungan dari kami distribusi bisa dilakukan dengan cepat dan tepat sasaran," kata Agus.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut