Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Banyak Disalahgunakan, Pelat Diplomatik dan TNI-Polri Jadi Target Operasi Zebra Jaya
Advertisement . Scroll to see content

Mahfud MD Ajak Purnawirawan Jenderal TNI-Polri Kampanye: Kalau Masih Aktif Dilarang 

Jumat, 29 Desember 2023 - 21:21:00 WIB
Mahfud MD Ajak Purnawirawan Jenderal TNI-Polri Kampanye: Kalau Masih Aktif Dilarang 
Mahfud MD mengingatkan warga untuk melapor jika anggota aktif TNI dan Polri terlibat kampanye salah satu capres-cawapres. (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

BANYUWANGI, iNews.id - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD melakukan kampanye di Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023). Dia mengajak dua purnawirawan jenderal TNI dan Polri saat menyapa warga.

Dua jenderal tersebut yakni Deputi Kinetik Teritorial Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Mahfud, Komjen Pol (Purn) Luki Hermawan dan Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud, Laksamana Madya (Laksdya) TNI (Purn) Agus Setiadji. Keduanya mendampingi Mahfud dalam acara musyawarah kebangsaan bersama nelayan dan petani se-Banyuwangi.

"Saya membawa dua jenderal di sini, satu Jenderal Luki Hermawan ini dari TPN pusat, Mantan Kapolda Jawa Timur. Kemudian Bapak Jenderal Agus Setiadji, TPD Jawa Timur," ucap Mahfud dalam pidatonya di Muncar, Banyuwangi.

Dia menegaskan berani membawa dua eks petinggi TNI dan Polri itu karena sudah purnatugas. Sebab jika masih aktif menjadi aparat negara, TNI dan Polri harus bersikap netral.

"Saya bawa jenderal yang sudah pensiun, karena kalau belum pensiun itu tidak boleh, ikut kegiatan kampanye," ucapnya.

Dia mengajak masyarakat melapor jika menyaksikan anggota aktif TNI dan Polri terlibat kampanye.

"Kalau ada paslon lain di saat kampanye melibatkan TNI dan Polri aktif itu melanggar aturan, oleh sebab itu, itu harus dilaporkan," katanya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut