Mahfud MD Ungkap Isi Pertemuan dengan Megawati, Bahas Hukum dan Korupsi

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD resmi diumumkan sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping capres Partai Perindo, Ganjar Pranowo. Sehari sebelum peresmian tersebut, Mahfud bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. 

Mahfud mengatakan, pertemuan tersebut dilakukan untuk memberitahu dirinya secara resmi disetujui oleh semua partai di Koalisi PDIP untuk menjadi calon wakil presiden (cawapres). 

Baca Juga

Apa Itu Rubicon? Pusat Operasi Drone Rusia yang Rayakan Kesuksesan 10.000 Serangan ke Ukraina

"Kemarin itu ketemu Bu Mega ya, pemberitahuan resmi bahwa saya sudah disetujui oleh semua partai untuk menjadi calon wapres," kata Mahfud di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023). 

Setelah pemberitahuan tersebut, kata Mahfud, dia berdiskusi dengan Megawati selama dua jam untuk membahas masalah negara, terutama mengenai hukum dan korupsi di Indonesia. 

Baca Juga

Pidato Politik Perdana Ganjar-Mahfud sebagai Pasangan Bakal Capres Cawapres

"Karena untuk saya itu tugasnya yang pokok pembenahan hukum dan korupsi," ucapnya. 

Seperti diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah mengumumkan Mahfud MD sebagai pendamping Ganjar Pranowo untuk maju di Pilpres 2024. Deklarasi digelar di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat.

Baca Juga

Pengamat Politik Unpad Muradi Sebut Ganjar-Mahfud Pasangan Serasi dan Saling Mengisi 

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, maka calon wakil presiden yang dipilih PDIP yang akan mendampingi Ganjar Pranowo adalah Prof Mahfud MD," ujar Megawati di DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/10/2023).

Editor: Rizky Agustian