Majas Simile: Pengertian, Ciri-ciri dan 20 Contohnya
JAKARTA, iNews.id - Majas simile menjadi materi yang dipelajari dalam Bahasa Indonesia di sekolah. Agar lebih memahami apa itu majas simile, simak informasinya di sini.
Simile atau ibarat adalah salah satu majas dalam bahasa Indonesia. Simile adalah majas yang mengungkapkan sesuatu secara tidak langsung dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung.
Contoh majas simile adalah layaknya, bagaikan, laksana, umpama, serupa, dan lain-lain. Simile atau ibarat adalah salah satu majas dalam bahasa Indonesia.
Simile adalah majas yang mengungkapkan sesuatu secara tidak langsung dengan perbandingan eksplisit yang dinyatakan dengan kata depan dan penghubung, seperti, layaknya, bagaikan, laksana, umpama, serupa, dan lain-lain.
Melansir buku ‘Majas, Idiom, dan Peribahasa Superlengkap’ karya Aina Prihantini, S. Hum, majas simile adalah perbandingan dua hal yang pada hakikatnya berbeda, tetapi sengaja dianggap sama. Secara singkat majas simile dapat diartikan sebagai majas yang membandingkan sesuatu dengan benda lain sehingga jelas maksudnya.
Biasanya majas simile menggunakan kata konjungsi seperti bagai, umpama, laksana, bak, dan sebagainya.
Menggunakan kata penghubung, contohnya kata “seperti, bagaikan, layaknya, ibarat, laksana, dll.”
Menggunakan kalimat yang membandingkan suatu hal dengan kata-kata perumpamaan.
Itu dia mengenai majas simile mulai dari pengertian, ciri-ciri dan 20 contoh kalimatnya. Semoga kamu mudah memahaminya ya!
Editor: Puti Aini Yasmin