Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KPK Bocorkan Metode Gali Informasi Saksi, Tanya Hobi hingga Asal Daerah
Advertisement . Scroll to see content

Mantan Pejabat OJK Fakhri Hilmi Ditahan terkait Korupsi Jiwasraya

Selasa, 13 Oktober 2020 - 00:10:00 WIB
Mantan Pejabat OJK Fakhri Hilmi Ditahan terkait Korupsi Jiwasraya
Mantan petinggi OJK Fakhri Hilmi ditahan Kejagung setelah diperiksa 11 jam dalam kasus korupsi Jiwasraya. (Foto: iNews/Irfan Ma'ruf)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kejaksaan Agung (Kejagung) menahan Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 2A pada Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Fakhri Hilmi, Senin (12/10/2020).  Hilmi merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi PT Asuransi Jiwasraya (Persero).

Hilmi ditahan usai diperiksa selama 11 jam. Pantauan di lokasi, dia keluar Gedung Japidsus Kejagung menggunakan rompi tahanan berawarna pink.

Hilmi ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan selama 20 hari terhitung sejak 12 Oktober 2020.

"Pada hari ini terhadap tersangka FH (Fakhri Hilmi) akan dilakukan penahanan dengan jenis penahanan rutan," ujar Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung, Hari Setiyono di Gedung Bundar Kejaksaan Agung, Senin (12/10/2020).

Dalam kasus ini, Kejagung menduga Hilmi mengetahui proses penyimpangan transaksi saham PT Asuransi Jiwasraya pada 2016. Hilmi dalam jabatannya mendapat laporan tejadi dugaan penyimpangan transaksi saham yang merupakan tindak pidana pasar modal sebagaimana diatur dalam Undang Undang Nomor 8 tahun 1995.

Hilmi diduga tak memberikan sanksi yang tegas terhadap produk reksadana yang dimaksud karena telah ada kesepakatan dengan Erry Firmansyah dan terdakwa Joko Hartono Tirto yang diduga terafiliasi dengan Heru Hidayat.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut