Marak Sindikat Penipuan Kerja Modus Pencet Like dan Subscribe, Partai Perindo: Usut dan Tangkap Pelakunya
JAKARTA, iNews.id - Ketua Bidang Sosial dan Kesejahteraan Rakyat DPP Partai Perindo, Yerry Tawalujan mendesak Polres Depok untuk mengusut tuntas sindikat penipuan kerja melalui modus pencet like dan subcribe. Hal ini lantaran banyaknya laporan masyarakat ke Polres Depok terkait kasus penipuan tersebut.
"Kami mendorong Polri khususnya Polres Depok untuk segera mungkin menuntaskan kasus penipuan berkedok tawaran kerja pencet like dan subcribe ini. Usut dan tangkap para pelakunya, karena sudah ada laporan dari masyarakat dan telah banyak jatuh korban," kata Yerry, Jumat (12/5/2023).
Selain itu, Partai Perindo yang ditetapkan KPU bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu meminta masyarakat juga perlu mewaspadai penipuan berkedok menampilkan link.
Bacaleg DPR RI Dapil Sulawesi Utara dari Partai Perindo ini pun berpesan masyarakat agar tidak mudah tergiur modus penipuan yang biasanya menawarkan kemudahan. Apalagi dengan modal kecil, tetapi bisa mendapat untung besar.
"Kami mengimbau kepada masyarakat agar makin selektif menerima tawaran-tawaran yang menawarkan hal-hal mudah dan kelihatan gampang. Awalnya memang kelihatan menguntungkan tapi ujungnya ternyata penipuan. Masyarakat harus lebih hati-hati lagi," ujar Yerry politikus Partai Perindo yang dikenal peduli rakyat kecil, gigih memperjuangkan penciptaan lapangan kerja, dan Indonesia sejahtera itu.
Editor: Rizal Bomantama