Ma'ruf Amin Ungkap Kasus TBC di Indonesia Tertinggi Ketiga di Dunia
JAKARTA, iNews.id- Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menyoroti tinggi angka kasus tuberkulosis (TBC) di Indonesia. Rupanya kasus TBC di Indonesia tertinggi ketiga di dunia.
“Indonesia sendiri merupakan negara dengan beban Tuberkulosis tertinggi ketiga di dunia setelah India dan China,” kata Ma'ruf Amin dalam acara Puncak Peringatan Hari Tuberkulosis Sedunia Tahun 2021 pada Rabu (24/3/2021).
Maruf mengatakan kasus TBC di Indonesia diperkirakan sebanyak 845.000 kasus. Di mana angka kematiannya mencapai 93.000 kasus.
“Dari kasus tersebut baru 68% yang sudah ditemukan dan diobati, sehingga masih terdapat 32% yang belum ditemukan dan berpotensi menjadi sumber penularan bagi masyarakat sekitar,” ujarnya.
Dia meminta upaya mengatasi TBC di tengah pandemi covid-19 semakin ditingkatkan. Pasalnya, pandemi Covid membuat kematian akibat TBC semakin meningkat.
“Sesuai perkiraan WHO, bahwa kematian akibat TBC akan bertambah sejumlah 400 ribu di seluruh dunia atau setiap jam bertambah sekitar 46 orang meninggal, jika kelangsungan layanan TB esensial terganggu selama pandemi covid-19,” tuturnya.
Lebih lanjut, Mahfud mengungkapkan TBC merupakan penyakit menular klasik. Berdasarkan laporan WHO, sebanyak 1,4 juta orang meninggal akibat TBC pada 2019. Termasuk di dalamnya 208.000 orang dengan HIV.
“Sampai saat ini, di seluruh dunia, TB adalah salah satu dari 10 penyebab utama kematian akibat dari satu jenis infeksi saja. Kasus baru TB pada tahun 2019, diperkirakan 10 juta orang di seluruh dunia yang terdiri dari 5,6 juta laki-laki, 3,2 juta perempuan dan 1,2 juta anak-anak. Prevalensi TB dapat ditemukan di seluruh negara dan seluruh kelompok umur,” kata Ma'ruf.
Editor: Ibnu Hariyanto