Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Trump Perketat Aturan Visa, Pengidap Diabetes hingga Obesitas bakal Ditolak Masuk AS
Advertisement . Scroll to see content

Megawati Soroti Konsumsi Beras Indonesia Tinggi, Bisa Berimbas ke Diabetes

Jumat, 29 September 2023 - 15:51:00 WIB
Megawati Soroti Konsumsi Beras Indonesia Tinggi, Bisa Berimbas ke Diabetes
Megawati Soekarnoputri menyoroti tingginya tingkat konsumsi beras di Indonesia saat berpidato di Rakernas ke-IV PDIP. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, berpidato pada Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-IV PDIP di Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (29/9/2023). Dia menyoroti konsumsi beras di Indonesia yang tinggi.

Semula, Megawati berbicara soal kenaikan harga beras dan kebutuhan pokok lain di Indonesia. Menurut dia, tingginya kebutuhan ini ternyata bergantung pada konsumsi beras Indonesia yang tinggi.

"Kalau kembali dilihat karena kita ternyata tergantung sekali dalam kehidupan kita untuk berkonsumsi beras," kata Megawati, Jumat (29/9/2023).

Dia menyampaikan, tingkat konsumsi beras di Indonesia mencapai 96 kilogram (kg) per orang setiap tahun. Menurutnya, tingkat konsumsi itu merupakan yang tertinggi di antara negara lainnya.

"Dengan tingkat konsumsi beras per kapita sebesar 96 kilogram dan itu ternyata tertinggi di dunia," katanya.

Dia menyebut batas konsumsi beras yang dianjurkan hanya 60 kg setiap orang setiap tahunnya. Dirinya mengatakan, konsumsi beras berlebih dapat berimplikasi pada diabetes.

"Sementara sebenarnya konsumsi beras yang sehat adalah 60 kilogram per orang per tahun. Tingginya konsumsi beras membawa implikasi terhadap kesehatan, seperti penyakit-penyakit termasuk yang paling sangat sekarang mungkin yang cukup masuk tertinggi adalah sakit gula atau diabetes," katanya.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut