Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Isi Garasi Bupati Ponorogo Tersangka Korupsi hanya Alphard dan Motor Vespa!
Advertisement . Scroll to see content

Megawati Tantang Penyidik Rossa Temui Dirinya: Orang yang Bikin KPK Saya

Jumat, 05 Juli 2024 - 17:38:00 WIB
Megawati Tantang Penyidik Rossa Temui Dirinya: Orang yang Bikin KPK Saya
Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri (foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyoroti pemeriksaan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK, AKBP Rossa Purba Bekti. Diketahui, buku agenda PDIP juga turut disita Rossa.

Terkait hal itu, Megawati menantang Rossa untuk bertemu dirinya. Mega menyinggung, dialah yang dahulu membentuk KPK.

"Kalau umpamanya, suruh datang sini Rossa, ngadepi aku. Lih iya lah. Gileee, orang yang bikin KPK iku saya loh," kata Mega di Sekolah Partai PDIP, Jakarta, Jumat (5/7/2024).

Mega menceritakan, dirinya telah meminta Hasto untuk memenuhi panggilan yang dilayangkan lembaga antirasuah tersebut.

"Saya bilang sama Hasto, lu berani datang nggak, To? Masa kalah sama aku," ujar Mega.

Dia juga menginstruksikan Hasto untuk bertanya siapa nama penyidik KPK tersebut.

"'Sopo sih sing manggil kamu (siapa yang manggil kamu), tanyain namanya, gitu kan, namanya Rossa," kata Mega.

Sebelumnya, tim pengacara Sekjen PDIP Hasto Krisyanto mendatangi Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (1/7/2024). Mereka mendaftarkan gugatan perdata terkait perbuatan melawan hukum yang diduga dilakukan penyidik KPK lantaran telah merampas buku catatan dan handphone saat memeriksa Hasto sebagai saksi kasus Harun Masiku.

"Ini gugatan perbuatan melawan hukum, di mana di dalam petitum kami, kami meminta agar buku milik partai ataupun handphone yang dirampas itu tak ada kaitannya dengan Harun Masiku," ujar pengacara Hasto, Ronny Talapessy.

Menurutnya, gugatan tersebut dilayangkan berdasarkan aspirasi dari bawah yang melihat perbuatan penyidik KPK sudah semena-mena. Dia mengatakan, PDIP masih percaya kepada hukum Indonesia, sehingga mengajukan gugatan demi mendapatkan keadilan.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut