Menag Yaqut Coba Rompi Penurun Panas di Arab Saudi: Kayak Pakai AC dalam Baju
MAKKAH, iNews.id - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mencoba rompi penurun suhu panas untuk petugas haji di Arab Saudi, inovasi dari Kementerian Kesehatan. Yaqut mengaku tidak merasa kepanasan meski mengenakan rompi yang cukup tebal itu.
"Ini kayak pakai AC dalam baju, kita tidak merasa kayak di tengah gurun. Saya akan coba ini untuk semua petugas. Overall oke banget ini," kata Menag di sela meninjau tenda jemaah haji di Mina, Arab Saudi, Rabu (6/7/2022).
Menurut Menag, rompi berwarna hitam dengan hoodie atau topi kupluk itu sangat membantu dalam situasi cuaca di Arab Saudi yang sangat panas.
"Ini akan sangat membantu. Tahun depan akan dipikirkan serius untuk semua semua petugas haji," kata Yaqut.
Cuaca di Makkah kini rata-rata mencapai 44-45 derajat Celsius. Diperkirakan cuaca panas tersebut akan berlangsung sampai beberapa tahun ke depan.
Pada musim haji 2022, Kementerian Kesehatan memanfaatkan teknologi carbon cool yang didesain menjadi rompi penurun suhu untuk penanganan kasus heat stroke pada jemaah haji di Arafah, Muzdhallifah dan Mina (Armuzna). Rompi ini juga akan digunakan petugas kesehatan yang bertugas di wilayah Armuzna sebagai tindak pencegahan heat stroke.
Sebanyak 10 jaket sudah disiapkan untuk petugas, sementara 20 jaket disiapkan untuk pertolongan pertama pada jemaah yang mengalami heat stroke.
Editor: Reza Fajri