Mendagri: Retreat Kepala Daerah bukan Belajar Militeristik, Ada Nilai-Nilai Penting

JAKARTA, iNews.id - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian menegaskan, retreat kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang bukan untuk belajar militeristik. Kegiatan tersebut untuk membentuk karakter kepala daerah.

"Nah, kita belajar dari Akmil bukan soal militeristiknya, tapi ada nilai-nilai penting yang juga berlaku di dalam dunia kehidupan swasta, soal disiplin, tepat waktu," kata Tito di Akmil Magelang, Sabtu (22/2/2025).

Baca Juga

Ingin Hidupkan Lagi Wisata Kota Dosa, Las Vegas Bakal Larang Penjahat Berkeliaran

Tito berharap, setelah retreat ini kepala daerah dapat disiplin selama menjalankan tugas dan kewajibannya.

Baca Juga

Mendagri soal Retreat di Magelang: yang Nggak Ambil Bagian Rugi Sendiri

"Ketika membuat rapat jam misalnya jam 9, ya, betul-betul jam 9," ujar mantan Kapolri ini.

Selain itu, kepala daerah diajarkan untuk menjaga kebersihan. Misalnya, kepala daerah harus memastikan kebersihan tempat tidur sebelum meninggalkan tenda.

Menurutnya, kedisiplinan dan kebersihan menjadi bagian penting yang juga diajarkan dalam dunia swasta. Apalagi bagi birokrasi yang tugasnya melayani masyarakat.

Tito mengatakan, retreat juga menjadi ajang kepala daerah untuk saling mengenal. Meskipun baru jalan sehari, menurutnya beberapa kepala daerah sudah saling kenal.

Selain itu, kepala daerah bisa saling menjalin relasi termasuk dengan para menteri. Dengan demikian, retreat ini menjadi momentum penting untuk menjalin hubungan atau chemistry.

Editor: Reza Fajri