Mengenal Sosok Idrus Marham yang Bakal Jabat Mensos
JAKARTA, iNews.id - Presiden Joko Widodo, Rabu (17/1/2018), pagi ini akan melantik Menteri Kabinet Kerja dan pejabat tinggi negara. Pelantikan digelar di Istana Negara pukul 09.00 WIB.
Salah satu sosok yang akan dilantik dalam perombakan kabinet kali ini adalah Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham. Dia dilantik untuk menggantikan Khofifah Indra Parawansa yang melepas jabatannya sebagai Menteri Sosial.
Khofifah sendiri mengundurkan diri dari jabatannya karena mengikuti kontestasi pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2018.
Sosok Idrus memang lekat dengan dunia politik Tanah Air. Dia merupakan politikus yang berasal dari kalangan akademisi. Pria asal Pinrang Sulawesi Selatan itu lahir di tahun 1962. Saat muda dia aktif dan terlibat pada organisasi kepemudaan dan keagamaan.
Idrus Marham menempuh pendidikannya dari SD hingga SMA di daerah asalnya Sulawesi Selatan salah satunya adalah PGAN Pare-Pare. Pada masa inilah Idrus mulai mengenal organisasi.
Setelah lulus SMA pada tahun 1979, Idrus melanjutkan pendidikannya ke Fakultas Syari'ah IAIN Alaudin Makkasar. Tahun 1983 Idrus melanjutkan pendidikan S2 di Fakultas Syari'ah IAIN Walisongo, Semarang.
Pada tahun 2009 ketika masih menjadi anggota DPR periode 2004-2009 Idrus menyelesaikan pendidikan S3 nya di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Idrus meraih gelar doktor ilmu politik dengan predikat cumlaude.
Idrus juga mengundurkan diri dari kursi Anggota Dewan Perwakilan Rakyat untuk periode 2009-2014 pada 8 Juni 2011 dan fokus pada jabatannya di Partai Golkar sebagai Sekretaris Jenderal .
Sebagai informasi, selain Idrus Marham, Presiden juga akan melantik pejabat negara lainnya, yakni Jenderal (purn) Moeldoko. Namun, belum diketahui pasti jabatan yang akan diemban mantan Panglima TNI itu apakah sebagai Kepala Staf Presiden atau di posisi lain. Presiden juga dijadwalkan melantik anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) yang baru dan beberapa staf khusus.
Idrus saat dikonfirmasi mengaku memang diundang untuk ke Istana pagi ini. "Saya baru mau ke sana (Istana). Kalau dilantik, alhamdulillah," kata Idrus.
Namun ia belum mau berkomentar banyak terkait penunjukkannya sebagai Menteri Sosial. "Kita lihat. Kita kesana saja," ucap Idrus.
Editor: Ranto Rajagukguk