Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Berikut Daftar Cuti Bersama 2026, Cek Sebelum Tentukan Liburan!
Advertisement . Scroll to see content

Menko PMK Beri 5 Catatan terkait Mudik Lebaran 2024

Selasa, 23 April 2024 - 11:45:00 WIB
Menko PMK Beri 5 Catatan terkait Mudik Lebaran 2024
Menko PMK Muhadjir Effendy memberikan lima catatan terkait mudik Lebaran 2024 (Foto: Binti Mufarida)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan hasil evaluasi mudik Lebaran 2024. Ada lima catatan penting untuk evaluasi ke depan.

Meskipun mengakui adanya catatan, Muhadjir menyatakan bahwa penanganan mudik tahun ini mengalami peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya.

"Pada evaluasi sementara, penanganan mudik tahun ini terbilang baik. Ada beberapa aspek yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Namun masih terdapat catatan yang perlu diperbaiki untuk tahun mendatang," ujar Muhadjir di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Selasa (23/4/2024).

Pertama, Muhadjir menyoroti barrier contra flow di tol yang perlu diperbaiki. Tujuannya, mencegah terulangnya tragedi kecelakaan seperti yang terjadi di Tol Jakarta-Cikampek KM 58. 

Kedua, untuk meningkatkan pelayanan kepada pemudik, Muhadjir menyatakan akan melibatkan pemerintah daerah dalam pengelolaan rest area. Hal ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan fasilitas umum seperti toilet darurat, air bersih, dan penambahan lokasi parkir.

Ketiga, Muhadjir merencanakan penambahan fasilitas buffer zone di Jalur Tol Jakarta-Merak KM 97 seluas 10 hektare untuk memberikan ruang penyangga bagi pemudik sebelum mereka menuju ke pelabuhan.

“Jadi nanti sebelum para pemudik itu nyebrang ke Merak, datang ke pelabuhan itu ditahan dulu atau diberhentikan dulu di KM 97. Sehingga nanti datang ke Merak itu betul-betul mereka yang memang akan naik kapal,” ujar Muhadjir.

Keempat, Dermaga Indah Kiat di Cilegon direncanakan akan difungsikan untuk angkutan orang selain hanya untuk kapal barang. Hal ini sebagai upaya untuk memperluas kapasitas angkutan dan memudahkan mobilitas pemudik.

Kelima, Muhadjir mengungkapkan rencana pemanfaatan Pelabuhan Jangkar di Situbondo untuk memudahkan akses pemudik yang menuju ke arah timur, khususnya ke Lombok, Sumbawa, dan pulau-pulau kecil di sekitar Pulau Madura. 

“Kalau ke Lombok harus tambah sekali lagi. Tapi nanti kalau dari Pelabuhan Jangkar itu bisa langsung. Dari Pelabuhan Jangkar langsung ke Lombok, ke Sumbawa ke Kalianget dan seterusnya. Saya sudah merapatkan dengan Pak Menteri PUPR dan nanti untuk jalan aksesnya, tanggung jawabnya PUPR," katanya.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut