Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Menkeu Purbaya Ungkap Penyebab Keterlambatan Penyaluran BLT Rp900.000 
Advertisement . Scroll to see content

Menko PMK Pastikan Kekeringan di Papua Tengah Sudah Teratasi, Suplai Logistik Lancar

Selasa, 08 Agustus 2023 - 14:49:00 WIB
Menko PMK Pastikan Kekeringan di Papua Tengah Sudah Teratasi, Suplai Logistik Lancar
Menko PMK Muhadjir Effendy menyalurkan bantuan logistik di Papua Tengah. (dok. BNPB)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy memastikan kekeringan yang melanda tiga distrik yaitu Agandugume, Lambewi, dan Oneri di Papua Tengah sudah teratasi. Suplai logistik juga sudah lancar disalurkan. 

Menurut data BNPB, sebanyak 7.500 masyarakat terdampak kekeringan dan 6 orang dilaporkan meninggal dunia.

“Untuk masalah kekeringan di Kabupaten Puncak sekarang sudah teratasi, jadi suplai logistik sudah lancar dan juga sudah (pesawat) bisa landing di lembah Agandugume yang kemarin belum dimungkinkan sekarang sudah mulai bisa landing di sana walaupun belum maksimal tetapi Insya Allah sudah teratasi,” katanya usai melapor pada Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (8/8/2023).

Muhadjir mengatakan logistik terus disalurkan setiap hari sebanyak 2,6 ton. Logistik akan terus dikirimkan sampai kekeringan teratasi. 

“Kita usahakan akan jalan terus, pasti-pasti, sampai nanti betul-betul tertangani,” katanya.

Saat ini, kata Muhadjir, pemerintah menyimpan stok logistik di Timika kemudian disalurkan bertahap ke tiga distrik yang terdampak. 

“Paling ngga setiap hari itu, jadi sekarang kita sudah nyetok, stoknya itu di Timika. Jadi barang sudah di gudang Bandara Timika, kemudian nanti nunggu cuaca, karena cuacanya sangat tidak bisa dipegang,” katanya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut