Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Perjalanan Pengadaan Laptop Chromebook di Kemendikbudristek: Gagal di Era Muhadjir, Diloloskan Nadiem
Advertisement . Scroll to see content

Menko PMK Ungkap Angka Kematian Ibu Melahirkan di Indonesia Masih Sangat Tinggi

Senin, 25 Juli 2022 - 13:50:00 WIB
Menko PMK Ungkap Angka Kematian Ibu Melahirkan di Indonesia Masih Sangat Tinggi
Menko PMK Muhadjir Effendy (Foto Kemenko PMK).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengungkapkan angka kematian ibu melahirkan masih sangat tinggi. Sebanyak 200 dari 100.000 ibu yang melahirkan meninggal dunia.

“Sekarang datanya masih sangat tinggi, termasuk di Indonesia. Di Indonesia ini, sekitar 200, masih sekitar 200, jadi 200 orang per 100.000 ibu, ibu melahirkan, meninggal di Indonesia ini,” ungkap Muhadjir, dikutip dari YouTube Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Senin (25/7/2022).

Padahal, kata Muhadjir, salah satu indikator untuk mengukur perkembangan kemajuan pembangunan Sumber Daya Manusia sebuah negara ada dua, yaitu angka kematian ibu dan angka kematian bayi.  

Oleh karena itu, Muhadjir menegaskan perlindungan terhadap ibu mutlak harus dilakukan. “Karena itulah perlindungan terhadap ibu, perlindungan terhadap anak ini mutlak kita lakukan," ujarnya.

Muhadjir juga mengungkapkan angka kematian anak yang baru lahir lebih tinggi. Hal ini makin diperparah dengan adanya Covid-19.

“Anak itu lebih parah lagi, anak itu lebih tinggi sekali. Kemudian reportnya tahun 2019 itu sebetulnya kematian ibu sudah mulai turun, kematian anak juga sudah mulai turun, tetapi Covid ini juga ikut ambil bagian memperparah kembali kondisi capaian kita," kata Muhadjir.

Editor: Reza Fajri

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut